Kota Blitar, Bhirawa
Diluncurkannya Program Mobil AG 2 untuk transportasi Ibu Hamil (Bumil) oleh Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba, membuat suasana Pemerintah Kota Blitar kembali memanas antara Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin dengan Wakilnya Elim Tyu Samba.
Bahkan dikatakan Syauqul Muhibbin, adanya program Mobil AG 2 dijadikan transportasi Ibu Hamil (Bumil) pihaknya sama sekali tidak diajak komunikasi dan mengaku kaget adanya program ini.
“Saya mendukung program yang baik ini untuk kepentingan masyarakat, namun belum ada komunikasi, sebab setiap program yang dijalankan oleh Pemerintahan harus sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku,” kata Syauqul Muhibbin.
Sementara Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba menjelaskan mengalihfungsikan kendaraan dinasnya atau mobil AG 2 untuk layanan operasional ibu hamil di Kota Blitar tersebut merupakan program Bumil yang dapat digunakan para ibu hamil untuk cek kesehatan, USG atau operasional menuju Fasilitas Kesehatan (Faskes) saat akan persalinan.
Selain itu dikatakannya dirinya juga mengaku memang belum berkomunikasi dengan Wali Kota Blitar tentang program ini, karena menurutnya program ini inisiatif pribadinya sendiri.
“Mobil AG 2 ini untuk layanan operasional ibu hamil di Kota Blitar yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil dan bayi di Kota Blitar, memang ini program inisiatif saya pribadi dan semua-semuanya dari saya pribadi, dan memang belum ada komunikasi (dengan Wali Kota Blitar red),” kata Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba.
Sementara perlu diketahui Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba sebelumnya telah melaunching Program Mobil AG 2 Siaga Bumil yang merupakan program dalam rangka memberikan pelayanan cepat, aman, dan gratis bagi ibu hamil yang membutuhkan akses ke fasilitas Kesehatan yang bisa diakses gratis oleh warga pemilik KTP Kota Blitar dengan menghubungi call center 085606650786 melalui WhatsApp, dan petugas akan segera menjemput dengan layanan ini beroperasi selama 24 jam penuh.
Namun karena belum melakukan komunikasi dengan Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin, program ini dikatakan baik tapi masih kurang tepat karena belum melakukan koordinasi dengan pimpinan sebagai Wali Kota Blitar. [htn.dre]
Perseteruan Wali Kota Blitar dan Wakil Kembali Memanas


