28 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Unesa Perkuat Diplomasi Budaya melalui Workshop Ansambel String di SIB

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi S1 Musik, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang menggelar workshop ansambel string di Sekolah Indonesia Bangkok (SIB), Thailand.

Surabaya, Bhirawa.
Sebagai wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam diplomasi budaya dan pendidikan seni lintas negara, Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Program Studi S1 Musik, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) sukses menggelar workshop ansambel string di Sekolah Indonesia Bangkok (SIB), Thailand.

Workshop ansambel ini menjadi bagian dari upaya memperkenalkan kekayaan musik Indonesia sekaligus meningkatkan keterampilan musikal siswa diaspora Indonesia di luar negeri. Khususnya siswa yang saat ini menempuh pendidikan di Sekolah Indonesia Bangkok di Negara Thailand. PKM digelar selama tiga hari, yakni tanggal 6 hingga 8 September lalu, diikuti 18 siswa, terdiri dari siswa kelas V (SD) sebanyak 12 siswa dan siswa kelas VIII (SMP) sebanyak 6 siswa.

PKM ini didukung para dosen musik Unesa seperti Harpang Yudha Karyawanto, Marda Putra Mahendra, Budi Dharmawanputra, Moh Sarjoko, Dhani Kristiandri, Heri Murbiyantoro, Joko Winarko, Vivi Ervina Dewi, Agus Suwahyono, Rr Kalyana Mitta Agggoro dan Radhitya Mukti Prabasumirat, yang berperan aktif dalam memperkuat sinergi akademik dan budaya antar negara.

Menurut Ketua Tim PKM Unesa, Marda Putra Mahendra SPd MPd, Program PKM yang digelar di Bangkok, Thailand ini bertema ‘Peningkatan Bermusik melalui Workshop Ansambel String’ ini. Workshop difokuskan pada pengenalan dan pengembangan keterampilan bermain alat musik gesek seperti biola, viola, cello, kontrabas, dan gitar.

Berita Terkait :  Unesa Perkuat Diplomasi Budaya Melalui Workshop Ansambel String di SIB

‘’Workshop ini bertujuan menumbuhkan apresiasi terhadap musik string sekaligus menggali potensi musikal siswa agar mampu bermain secara harmonis dalam kelompok,’’ ujar Marda Putra Mahendra.

Marda Putra Mahendra yang juga dosen Program Studi Musik FBS Unesa ini menjelaskan, PKM ini berlangsung selama tiga hari dengan pendekatan interaktif, mencakup sesi teori dasar ansambel, teknik permainan instrumen, latihan bersama, hingga penampilan mini konser sebagai hasil akhir.

Para dosen yakni Heri Murbiyantoro, Marda Putra Mahendra dan Vivi Ervina Dewi membimbing para siswa untuk gladi bersih sebelum perform ansambel string.

‘’Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi selama mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, terutama saat mencoba memainkan instrumen string untuk pertama kalinya. Selain memberikan pengalaman belajar musik yang profesional, PKM ini juga untuk memperkaya wawasan siswa mengenai pentingnya kerja sama, disiplin, dan kepekaan artistik dalam permainan ansambel,’’ jelas Marda Putra Mahendra saat ditemui di Kampus Unesa.

Marda Putra Mahendra menegaskan, melalui kegiatan PKM lintas negara ini, Unesa menunjukkan komitmennya dalam memperluas peran pendidikan seni Indonesia di kancah internasional. Program ini tidak hanya meningkatkan kemampuan bermusik siswa, tetapi diharapkan juga menjadi jembatan budaya antara Indonesia dan Thailand, mempererat hubungan melalui diplomasi seni. (fen.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru