Sampang, Bhirawa
Sedikitnya 80 relawan lingkungan dari berbagai unsur masyarakat bergabung dalam Aksi Bersih Pantai yang digelar di kawasan Taddan Mangrove Conservation, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Minggu (21/9). Kegiatan yang berlangsung penuh semangat ini menjadi momentum penting dalam mendorong kesadaran kolektif menjaga kelestarian lingkungan.
Peserta aksi berasal dari beragam latar belakang, mulai dari komunitas pecinta alam, mahasiswa, organisasi perangkat daerah (OPD), Dinas Kehutanan, Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), media, hingga masyarakat setempat. Mereka bahu-membahu membersihkan sampah non-organik, terutama plastik, yang mencemari bibir pantai dan kawasan konservasi mangrove.
Ketua FPRB Sampang, Moh. Jailani menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah positif yang perlu digerakkan secara lebih masif dan berkelanjutan. ”Kegiatan Aksi Bersih Pantai dihadiri oleh multipihak, dari disabilitas, pelajar, mahasiswa, DLH, BPBD, FPRB, OPD,semua hadir, untuk memotivasi semua pihak bahwa menjaga alam itu penting,” ujar Mamak-sapaan akrabnya, Senin (22/9).
Mamak juga menjelaskan, pada Hari Senin ini pihaknya membuat sejarah di Sampang bahwa menjaga alam bukan hanya persoalan OPD, tetapi juga tanggung jawab semua pihak. ”Kami di FPRB Sampang berharap kegiatan seperti ini bisa dimasifkan, menjadi semacam virus positif yang menyebar ke seluruh lapisan masyarakat,” katanya.
Aksi Bersih Pantai ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor mampu menciptakan gerakan lingkungan yang inklusif dan berdampak. FPRB Sampang berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara berkala sebagai bagian dari edukasi publik dan penguatan budaya sadar bencana berbasis pelestarian alam. [lis.fen]


