Pemkab Madiun, Bhirawa
Wakil Gubernur Jawa Timur, H. Dr. Emil Dardak didampingi Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto dan Wali Kota Madiun, Dr. Maidi menghadiri Pembukaan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) BEM SI (Badan Ekskutif Mahasiswa Seluruh Indonesia) Kerakyatan Wilayah Jawa Timur, di Pendopo Muda Graha Madiun, Kamis (18/9).
Dalam sambutannya. Wagub Jatim mengaku senang atas kegiatan yang digelar BEM SI Kerakayatan ini sebagai media membuka ruang berdialog antara pemerintah dengan mahasiswa, karena masukan maupun kritik penting bagi Pemerintah.
“Tentu mereka (mahasiswa. red) ini ingin, agar kami bisa menghilangkan korupsi di lingkungan Pemda, sehingga ini perlu langkah nyata agar uang yang diperoleh dari pajak rakyat ini kembali optimal untuk rakyat,” ujarnya.
Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto dalam sambutannya menyakini dalam Raker BEM SI ini akan mampu menghasilkan rekomendasi untuk Pemda, dan semoga Pemerintah bisa melaksanakan hasil rakerwil ini dengan baik.
“Karena saya yakin mahasiswa tetap berjuang untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Icon Kabupaten Madiun, lanjut Bupati Madiun adalah ‘Kampung Pesilat Indonesia’, sehingga dirinya minta tolong kepada mahasiswa untuk turut melestarikan budaya bangsa ini. Dan seni pencak silat tentunya bukan sekedar budaya, tapi bagaimana pencak silat bisa menjadi industri untuk menyejahterakan masyarakat.
Hadir pula Koordinator Wilayah BEM SI Jawa Timur, M. Aqomaddin dan Ketua BEM SI UNIPMA, Haidar Fillah turut memberikan sambutan. Rakerwil BEM SI Jatim diikuti sekitar 125 orang dari Ketua BEM SI Kerakyatan dari seluruh Kampus di Jawa Timur. Selaku tuan rumah, BEM SI UNIPMA Madiun.
Dalam acara ini, juga hadir Wakil Gubernur Jawa Timur, H. Dr. Emil Dardak, Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak dan Wakil Bupati dr. Purnomo Hadi, Kepala Bakorwil Madiun, Ketua DPRD Kab. Madiun, Fery Sudarsono, Wali Kota Madiun, Dr. Maidi, Wawali Kota Madiun, F. Bagus Penuntun, Wakil Rektor UNIPMA, Dr. Elva Nuranina dan Perwakilan Kabupaten Magetan. [dar.kt]


