33 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Poltekkes Kemenkes Surabaya Jurusan Elektro Medis Gelar Pengabmass

Surabaya, Bhirawa
Poltekkes Kemenkes Surabaya Jurusan Teknologi Elektro Medis melakukan Pengabdian kepada Masyarakat (Pengabmas) dengan menerapkan Baby Incubator berbasis telemedicine di Puskesmas Taman Sidoarjo, Selasa (2/9) lalu.

Pengabmas yang digelar Poltekkes Kemenkes Surabaya ini merupakan bagian dari upaya pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sistem Layanan Berbasis Informasi dan Teknologi.

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Poltekkes Kemenkes Surabaya dikoordinatori Prof DR Ir Bambang Guruh Irianto MM, dengan anggota Dwi Purwanti SKp SST MKes, Abdul Kholiq SST MT, Anita Miftahul Magfiroh SST MT dan Triana Rahmawati ST MEng, dibantu mahasiswa Rifan Ramadani dan Muhammad Muflih Ridwan.

Menurut Prof Bambang , Baby Incubator berbasis telemedicine merupakan pengembangan alat incubator bayi yang terintegrasi dengan teknologi telemedicine, sehingga memungkinkan pemantauan dan kontrol kondisi bayi dari jarak jauh.

Prof Bambang menjelaskan, konsep ini memanfaatkan sistem digital untuk mengontrol parameter incubator, seperti suhu dan kelembapan, serta fasilitas pendukung seperti sistem monitoring dan kamera untuk mengukur tinggi badan bayi. Sehingga dapat meningkatkan kualitas perawatan bayi.

”Tujuannya untuk meningkatkan kualitas perawatan bayi, terutama di daerah yang sulit dijangkau oleh tenaga medis spesialis, dengan memungkinkan dokter atau spesialis untuk memantau dan memberikan saran perawatan dari lokasi yang berbeda,” jelas Prof Bambang.

Prof Bambang juga memaparkan, penerapan Baby Incubator berbasis telemedicine ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Taman Sidoarjo, terutama dalam perawatan bayi yang membutuhkan perawatan intensif. Dengan teknologi telemedicine, Puskesmas Taman dapat melakukan konsultasi dan pemantauan kondisi bayi secara online, sehingga dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan kesehatan.

Berita Terkait :  Pemkab Siapkan Dana Rp6 Miliar untuk Insentif Guru Ngaji Sampang

Prof Bambang menegaskan, Pengabmas ini merupakan bentuk sharing teknologi yang diharapkan dapat membantu Puskesmas Taman memiliki alat-alat kesehatan yang lebih baik untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Taman Sidoarjo, dr Linda Megasari, mengapresiasi Pengabmas yang digelar Poltekkes Kemenkes Surabaya. Menurutnya, Pengabmas ini sangat luar biasa karena tidak hanya berbagi ilmu tentang teknologi kesehatan, tetapi juga memperbaiki alat-alat kesehatan yang ada di Puskesmas Taman sehingga dapat meningkatka pelayanan.

”Semoga Pengabmas yang digelar Poltekkes Kemenkes Surabaya dapat meningkatkan Kompetensi Tenaga Kesehatan di Puskesmas Taman Sidoarjo. Sehingga ke depannya bisa memberikan pelayanan kesehatan lebih baik lagi kepada warga masyarakat yang membutuhkan,” ujar Linda. [fen.hel

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru