Pemkab Situbondo, Bhirawa
Jajaran Unit Pelaksana Teknis Balai Latihan Kerja (UPT BLK) Situbondo menggelar mini job fair, Rabu (13/8). Tujuan kegiatan ini murni untuk menekan angka pengangguran terbuka di Kabupaten Situbondo. Kepala UPT BLK Situbondo, Bahtiar Santoso mengatakan, mini job fair ini diikuti berbagai perusahaan yang ada di Kabupaten Situbondo. “Total ada sekitar 300 lowongan kerja yang tersedia dalam giat mini job fair kali ini,” urai Bahtiar Santoso.
Bahtiar Santoso melanjutkan, mini job fair ini tak terlepas dari perusahaan yang menghubungi UPT BLK Situbondo untuk dicarikan tenaga kerja. “Perusahaan itu di kala tertentu memang datang ke tempat kita untuk merekrut tenaga kerja. Jadi mini job fair itu bagian kita mengumpulkan para perusahaan yang kira-kira membutuhkan tenaga kerja,” ungkap mantan PLT Kepala UPT BLK Jember itu.
Bahtiar Santoso menambahkan, UPT BLK Situbondo juga membuka pelatihan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan. “Alhamdulillah ya alumni BLK Situbondo sudah banyak yang direkrut oleh perusahaan baik itu di Situbondo maupun di luar daerah. Kami juga sudah bekerjasama dengan INKA dan IMS, jadi dua perusahaan itu yang membutuhkan tenaga kerja pengelasan dari kita,” papar pria yang pernah berdinas di Madura itu.
Sementara itu, Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo mengapresiasi mini job fair yang digelar UPT BLK Situbondo. “Bagus ya, karena ini mendukung program pemerintah daerah yaitu pengentasan kemiskinan,” tutur Mas Rio.
Mas Rio memastikan, Pemkab Situbondo telah menyiapkan instrumen kebijakan untuk mempermudah investasi. “Karena swasta inilah yang paling mutlak untuk mendukung kemajuan Situbondo,” ujar pria yang juga seorang pengusaha itu.
Kalau sudah investasi masuk ke Situbondo, kata Mas Rio akan membuka lapangan pekerjaan. Sehingga pengangguran terbuka dan kemiskinan berkurang. “Sesederhana itu sebenarnya mengurangi kemiskinan. Makanya dengan adanya mini job fair ini sangat membantu program pemerintah daerah,” pungkas Mas Rio kepada sejumlah wartawan.[awi.ca]


