Situbondo, Bhirawa
Pemkab Situbondo melalui Bapperida (Badan Perencanaan Pembangunan Riset Daerah) Kabupaten Situbondo menggelar lomba gepuk bantal di Sungai Burnik City, Minggu (10/8). Acara yang berjalan meriah tersebut diadakan untuk ikut memeriahkan hari jadi kabupaten Situbondo (Harjakasi) ke-207 dan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan RI ke-80 di tahun 2025.
Sekretaris Bapperida Kabupaten Situbondo, Kiptiyah mewakili Kepala Bappeda Sugiyono mengatakan, jumlah peserta yang bertanding dalam event gepuk bantal semarak HUT RI ke-80 dan Hari Jadi Kabupaten Situbondo ke 207 kurang lebih diikuti 60 orang. “Ya sekitar itu peserta lomba gepuk bantal kali ini. Ini lombanya sangat meriah sekali,” aku Kiptiyah, kemarin.
Masih kata Kiptiyah, lomba gepuk bantal ada berbagai persyaratan yang harus diikuti semua peserta sehingga tidak dinyatakan gugur oleh panitia. “Ya, ada bagian tubuh mana saja yang boleh dipukul dengan bantal. Kalau yang tidak boleh dipukul yakni kepala. Kalau ada yang memukul kepala, langsung dinyatakan gugur,” sebut Kiptiyah.
Sementara itu, Sekda Wawan Setiawan yang meresmikan acara berbagai lomba di kawasan Burnik City, Kelurahan Dawuhan Kecamatan Situbondo mengatakan, dirinya ikut senang dengan adanya lomba gepuk bantal yang diinisiasi oleh Bapperida Kabupaten Situbondo. “Saya ikut senang dan gembira dengan adanya lomba gepuk bantal ini,” ungkap mantan Kepala BKAD Kabupaten Situbondo itu.
Wawan menambahkan, dengan adanya lomba ini yang diadakan di pusat wisata Burnik City, Bapperida secara langsung ikut membantu penyebarluasan wisata andalan masyarakat Kelurahan Dawuhan. “Saya minta semua peserta untuk menjaga kebersihan sungai Burnik City. Ini coba lihat sungainya masih ada sampahnya. Tolong warga dan pengunjung, jangan buang sampah di sungai ya,” pungkas Sekda Wawan. awi.wwn


