28 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

242.110 Siswa Sekolah Ikuti Program PKG, Dinkes Surabaya Siapkan Perangkat Pemeriksa

Surabaya, Bhirawa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya melaksanakan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) secara nasional yang menyasar siswa dari jenjang SD hingga SMA. Sebanyak 242.110 anak usia sekolah menjadi target utama dalam pelaksanaan program, yang sudah di siapkan melakukan sosialisasi secara terintegrasi sejak Juni hingga Juli 2025. Rabu, (6/8/2025)

Kepala Dinkes Surabaya, Nanik Sukristina mengatakan bahwa dari pihaknya untuk program PKG menargetkan 45 persen dari total 538 ribu anak usia 7-17 tahun di Surabaya, Pemeriksaan Kesehatan mencakup berbagai aspek kesehatan, anatara lain status gizi, tekanan darah, gula darah, kebiasaan merokok, kesehatan gigi, mata, telinga, kesehatan jiwa, reproduksi, hingga imunisasi.

“Seminggu sebelum pelaksanaan, dari Puskesmas sudah koordinasi dengan sekolah, untuk Informasi disampaikan ke orang tua dan siswa melalui tautan kuesioner, selanjutnya dua hari menjelang pelaksanaan, tim medis memastikan kuesioner telah diisi dan seluruh perlengkapan tersedia, pemeriksaan di sekolah oleh tim Puskesmas bersama guru UKS dan guru PJOK, jika ditemukan indikasi gangguan kesehatan, siswa akan dirujuk ke fasilitas layanan kesehatan yang lebih lengkap,” jelasnya.

Lanjut Nanik menjelaskan kegiatan ini bukan sembarangan, kita libatkan juga Dinas Pendidikan Surabaya, Kemenag, Dindik Jatim, sampai kecamatan dan kelurahan, semua kerja sama untuk suksesnya program, dan memastikan tidak mengganggu proses belajar mengajar. “Jadwal pemeriksaan disusun agar tidak berbenturan dengan pelajaran utama, dan pihak sekolah diminta untuk aktif dalam pengaturan teknis pelaksanaan agar anak-anak tetap nyaman dan proses belajar tetap jalan,” ujar Nanik.

Berita Terkait :  Wali Kota Pasuruan Apresiasi Konsistensi Uniwara Cetak Generasi Muda Berkualitas

Tenaga medis dari seluruh Puskesmas telah dikerahkan, tambah Nanik, termasuk dokter, perawat, bidan, petugas gigi, serta peralatan seperti timbangan, alat ukur tinggi badan, tensimeter, alat cek gula darah, hingga peralatan pemeriksaan gigi dan mata, pengawasan serta evaluasi dilaksanakan rutin setiap Senin dan Jumat melalui aplikasi ASIK yang terhubung dengan Dinkes Surabaya. “Evaluasi mingguan bersama kepala Puskesmas seluruh Kota Surabaya juga dilakukan untuk memastikan capaian dan efektivitas program, Jadi capaian tiap wilayah bisa terus dipantau,” tuturnya.

Ia berharap partisipasi aktif dari sekolah dan orang tua, mendukung pelaksanaan teknis di sekolah, sedangkan orang tua diminta mengisi kuesioner secara jujur dan lengkap.[ren.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru