Surabaya, Bhirawa
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menyiapkan 11.000 porsi sarapan bergizi untuk mahasiswa yang menjalani ujian akhir semester (UAS) genap pada Selasa, (10/6). Paket sarapan tersebut disebarkan di semua fakultas, baik di Kampus 1 Ketintang maupun Kampus 2 Lidah Wetan. Pembagian sarapan gratis ini akan dilakukan hingga Jumat, 13 Juni 2025.
Dalam pembagian sarapan gratis ini, mahasiswa cukup menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan mengisi daftar hadir sudah bisa menikmati sarapan pada jam pertama UAS di masing-masing fakultas.
Program ini disambut antusias mahasiswa, dan paket sarapan habis pada hari pertama pembagian. Selama empat hari, total 6.000-an porsi disediakan oleh kampus dan 5.000-an porsi lainnya oleh mitra Unesa.
Rektor Unesa, Nurhasan mengatakan pembagian sarapan gratis untuk mahasiswa yang UAS sudah berjalan sejak ujian mahasiswa semester lalu. Program ini merupakan bentuk komitmen dan perhatian kampus agar mahasiswa bisa UAS dengan lancar dan sukses.
“Kita tahu tidak semua mahasiswa yang ujian pagi itu sempat sarapan, atau sarapan seadanya karena harus buru-buru ke kampus untuk UAS. Karena itu, kami siapkan sarapan untuk mahasiswa. Semoga berkah dan bermanfaat,” ucap Rektor yang akrab disapa Cak Hasan ini.
Guru besar Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) itu memastikan sarapan yang disiapkan tidak hanya bikin kenyang, tetapi juga sehat. Sebab, setiap porsi yang disiapkan per-hari memiliki komposisi asupan gizi seimbang.
Dekan Vokasi Unesa, Suprapto menyampaikan pembagian paket sarapan gratis juga dibagikan kepada mahasiswa yang menjalani UAS di fakultas yang dipimpinnya, dan disambut antusias mahasiswa.
“Program ini bermanfaat untuk memastikan mahasiswa tetap fokus menjalani UAS tanpa harus khawatir soal sarapan. Karena itu, disiapkan paket sarapan sehat yang bisa diambil mahasiswa secara gratis,” ujarnya.
Proses persiapan dilakukan mulai H-1, melibatkan mahasiswa, dosen, hingga alumni. Dapur kampus beroperasi sejak tengah malam hingga pagi untuk menyiapkan aneka menu sarapan lengkap dengan susu. Menu yang disajikan pun bervariasi setiap harinya.
Salah satu mahasiswa yang menyambut baik program ini adalah, Achmad Rifki Shafyan Hanafi. Mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Unesa ini mengakui, program sarapan gratis sangat membantu mahasiswa, khususnya yang tinggal di luar kota. “Biasanya kalau ujian pagi suka bingung cari makan. Dengan adanya program ini, tinggal ambil saja. Gratis lagi. Terima kasih Unesa,” ucapnya.
Hal serupa disampaikan Tufty Tazkiyah Fullah Alfian, mahasiswa Seni Rupa murni, yang merasa terbantu karena tidak perlu repot sarapan di luar. “Lumayan banget bisa sarapan gratis. Apalagi pas ujian butuh tenaga lebih,” katanya. [ina.wwn]


