26 C
Sidoarjo
Tuesday, April 1, 2025
spot_img

Jalin Persaudaraan, Husky Cnooc Madura Limited Gelar Safari Ramadan

Sampang, Bhirawa
Husky Cnooc Madura Limited (HCML), perusahaan industri minyak dan gas bumi yang beroperasi di perairan Madura, Jawa Timur, memanfaatkan Ramadan 1446 H sebagai momentum untuk menjalin dan memperkuat tali persaudaraan melalui kegiatan Safari Ramadan.

Menurut Manager Regional Office and Relations HCML, Hamim Tohari, kegiatan ini dilakukan secara bertahap di tiga wilayah, yakni Pasuruan, Sampang, dan Sumenep. Dan memilih tiga wilayah itu karena merupakan lokasi operasional HCML selama ini, dan masyarakat di sana banyak berjasa terhadap kelangsungan produksi migas selama ini.

”Safari Ramadan diawali di Pasuruan pada 4 Maret 2025 di tiga desa di Kecamatan Kraton. Berikutnya acara dilanjutkan di Sampang pada 5-20 Maret 2025, di Desa Pulau Mandangin Kecamatan Sampang, enam desa di Kecamatan Camplong, Desa Bandaran, dan Desa Branta. Sementara itu Safari Ramadan di Sumenep digelar pada 6-11 Maret 2025 di Pulau Gili Genting, Pulau Gili Raja, Kepulauan Raas, dan Pulau Sapudi,” katanya.

Safari Ramadan diawali dengan buka bersama dengan pemangku kepentingan seperti pemerintah desa, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, masyarakat terdampak, dan wartawan.

Sementara khusus di Kantor Kecamatan Gayam, Sumenep, acara buka bersama diikuti kurang lebih 80 orang yang meliputi Tim Regional Office and Relations HCML, SKK Migas Jabanusa, pejabat di lingkungan Pemkab Sumenep, staf di lingkungan kecamatan Gayam, seluruh kepala desa di Kecamatan Gayam, tokoh masyarakat, nelayan, dan pemuda Pulau Sapudi. Sementara, kegiatan penyerahan paket sarung dilakukan di Kecamatan Nonggunong.

Berita Terkait :  Sukses Energize Rekonduktoring SUTT 150 KV, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Jelang Pilkada

Tidak hanya buka bersama. HCML membagikan sejumlah paket bantuan sarung kepada masyarakat di wilayah Pasuruan, Sampang dan di Sumenep yang dibagikan kepada pemerintah desa, tokoh masyarakat, Forkopimca, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat terdampak lainnya.

”Kami berharap kedekatan selama Ramadan ini bisa dipertahankan di luar Ramadan. Ramadan mengajarkan kepada kita menahan hawa nafsu dan mencintai sesama. Ini seperti halnya prinsip-prinsip HCML yang mengedepankan kemanusiaan melalui visi menjadi tetangga yang baik dalam setiap operasinya,” kata Hamim. [lis.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru