Judul Buku : The Lesson of History; Pelajaran dari 5.000 tahun sejarah manusia
Penulis : Will Durant dan Ariel Durant
Penerbit : Qaftara [Imprint Penerbit Qaf]
Penerjemah : Anton Kurnia
ISBN : 978-623-6219-85-0
Halaman : 189 Halaman
Cetakan : Juni 2024
Apa pentingnya belajar sejarah? Bukankah manusia sering tidak belajar dari sejarah dan mengabaikannya?Lalu masih pentingkah anak cucu kita belajar dan mempelajari sejarah?. Pertanyaan-pertanyaan sepele namun penting yang selalu muncul saat kita belajar sejarah saya rasa akan terjawab melalui risalah singkat yang ditulis oleh Will Durant dan Ariel Durant [2024] yang bertajuk The Lesson of History.
The Lesson of History membuka mata kita, meski kita terus menerus dan belajar tentang sejarah, kemampuan manusia tetap terbatas memahami dan mengerti tentangnya. Penulis buku ini menyentak dengan kalimat impresif, “sejarah tidak mengajarkan apa pun kepada kita dan bahwa masa lalu yang luas hanyalah pengulangan melelahkan atas kesalahan-kesalahan yang ditakdirkan untuk terjadi di masa depan dalam skala yang lebih besar? [h.2]
Melalui 12 bidang yang paling penting dalam hidup manusia, penulis mengajak pembaca untuk menelusuri rekam jejak sejarah manusia dari berbagai bidang : geografi, biologi, ras, moral, agama, ekonomi, sosialisme, pemerintahan, perang, pertumbuhan, pembusukan, dan juga kemajuan.
Melalui dua belas tema penting itu, pembaca diajak kembali untuk merenungkan makna serta peranan penting bidang-bidang itu dalam mempengaruhi, membentuk dan menentukan-sejarah manusia.
Bumi misalnya, menjadi tempat paling mempengaruhi, membentuk, dan menentukan dalam perkembangan sejarah manusia. Dengan bumi dan ilmu geologi, manusia tunduk pada alam. Bila manusia tidak membaca alam, faktor-faktor perubahannya, dan juga gejala yang terjadi di alam, niscaya manusia akan musnah. “Sejarah tunduk pada geologi” Dengan indah dan puitis penulis memberikan kotbah kepada kita, “geografi adalah matriks sejarah, ibu yang memberi nutrisi, dan mendisiplinkan rumah.” [h.8].
Ilmu Biologi, pada akhirnya memberi manusia pelajaran penting, bahwa sejarah adalah persaingan dan juga seleksi. “dalam perjuangan bertahan hidup, beberapa individu lebih siap dibandingkan dengan individu yang lain untuk menghadapi ujian kelangsungan hidup.”
Pelajaran dari seleksi alam menunjukkan bukti bahwa siapa yang bertahan hidup atau ras mana yang paling mampu melintasi zaman adalah paling kuat dan siap untuk bertahan dari kerasnya alam dan juga persaingan antar manusia. Warisan persaingan, serta seleksi itu terus ada dan abadi hingga saat ini. Kini, persaingan dan seleksi itu merambah pada bidang lain seperti ; ekonomi, politik, sosial dan juga bidang lain dalam hidup manusia.
Bidang penting lainnya yang mempengaruhi sejarah manusia hingga kini adalah kekuatan agama. “tidak ada contoh paling penting dalam sejarah, sebelum zaman kita tentang sebuah masyarakat yang berhasil mempertahankan kehidupan moral tanpa bantuan agama.” [h.64].
Sejarah manusia juga merupakan bagian penting dari perkembangan ekonomi, pemerintahan, dan juga perang. Semua yang terjadi pada manusia, beserta dinamikanya membawa pada kesimpulan penting, “kita sendiri dapat memberi makna pada hidup kita dan kadang-kadang suatu makna yang melampaui kematian.”
———— *** ————–