Gresik, Bhirawa.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gresik, resmi melantik sebanyak 1.868 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) untuk Pilkada serentak 2024. Pelantikan sekaligus pembekalan PTPS, serentak oleh Panwascam di 18 Kecamatan.
Kordiv Sumber Daya Masyarakat Organisasi dan Diklat Bawaslu Gresik Robbah Khunaifih mengatakan, bahwa PTPS dilantik peran dalam menjaga integritas dan transparansi Pilkada. Bertugas saat hari H coblosan 27 November, juga turut mengawasi jalannya tahapan Pilkada termasuk kampanye, pemungutan suara hingga penghitungan suara.
“Selamat pada anggota yang sudah dilantik, melalui proses wawancara ketat dan akhirnya menjadi keluarga besar Bawaslu, Kami mengingatkan PTPS adalah ujung tombak pengawasan. Maka jaga tugas dengan baik agar selalu menjaga integritas dan marwah pengawasan,” ujarnya.
Dalam menjalankan tugas, tidak boleh lengah sedikitpun di setiap tahapan pra pemungutan (kampanye). Utamanya, pada saat pemungutan dan penghitungan suara di TPS cegah, awasi dan tindak jika terjadi pelanggaran.
Berharap pengabdian dan dedikasi sebagai PTPS, selama proses pemilihan dapat berlangsung dengan lancar, adil, dan demokratis.
Ditambahkan Robbah Khunaifih, bahwa anggota sebanyak 1.868 orang terpilih sebagai PTPS. Berasal dari berbagai lapisan masyarakat yang mencerminkan keragaman, dan keberagaman serta partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokrasi.
Pemilihan serentak yang berkualitas dan partisipatif, sehingga masyarakat merasa nyaman dan aman dalam mengunakan hak suaranya di TPS. [kim.dre]