Sumenep, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Sumenep memberikan asuransi gratis bagi petani tembakau. Asuransi ketenagakerjaan itu terkaver melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2024 untuk 2.400 petani yang tersebar di 27 kecamatan.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sumenep, Heru Santoso mengatakan, sedikitnya 2.400 petani tembakau didata untuk mengikuti program asuransi ketenagakerjaan yang akan dicover melalui DBHCHT tahun 2024 ini.
Pendataannya akan dilakukan langsung oleh tim yang sedang dipersiapkan. Pendataan tersebut pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Pertanian setempat. Karena data riil petani tembakau berada di Dinas Pertanian.
“Kami sudah mulai melakukan pendataan. Kami bekerjasama dengan Dinas Pertanian dalam melakukan pendataan. Tujuannya program ini tepat sasaran,” kata Heru, Senin (04/11).
Menurutnya, langkah tersebut merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah dalam mengantisipasi risiko yang tidak diinginkan bagi para petani, utamanya petani tembakau. Dengan demikian mereka akan terlindungi secara keamanan dan kesejahteraan.
Manfaat yang diperoleh para petani meliputi jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja, yang memberikan perlindungan jika terjadi kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan selama bekerja.
“Banyak sekali manfaat dari asuransi ketenagakerjaan ini, seperti jaminan kematian dan kecelakaan kerja,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menegaskan, pembiayaan asuransi ketenagakerjaan tersebut menggunakan anggaran DBHCHT. Namun, jika jumlah petani yang terdata melebihi target anggaran, Pemerintah Kabupaten Sumenep juga akan memfasilitasi dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Kami prioritaskan menggunakan DBHCHT dulu, tapi jika jumlah yang terdata melebihi, kami akan mengantisipasi dengan APBD, terutama bagi mereka yang benar-benar membutuhkan,” tambahnya.
Ia berharap, semua masyarakat Sumenep dapat menikmati program pemerintah. Dengan demikian, pada gilirannya kesejahteraan masyarakat juga meningkat.
“Tujuan kami, jika program pemerintah merata, makasih yang terjadi adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat dan itu yang kami harapkan,” tukasnya. [sul.gat]