Situbondo, Bhirawa.
Rumah Sakit dr. Abdoer Rahem (RSAR) Situbondo bakal mempunyai layanan penyakit kanker dalam waktu dekat ini. Kabar membanggakan tersebut diungkap langsung oleh Direktur Rumah Sakit dr. Abdoer Rahem Situbondo, dr. Roekmy Prabarini Ario, belum lama ini.
“Untuk mengatasi penyakit kanker, diperlukan dokter spesialis onkologi. Dokter onkologi adalah dokter spesialis yang menangani masalah kanker mulai dari diagnosis, pengobatan, hingga pencegahan. Pada akhir tahun ini juga ada dokter spesialis bedah kanker yang selesai pendidikan,” ungkap dr Roekmy.
Masih kata dr Roekmy, realisasi tersebut dilakukan secara pelan sampai RSAR Situbondo akan membuka pelayanan penyakit kanker. “Misalnya saja bedah kanker sederhana,” imbuh Roekmy.
Oleh karena itu, sambung dr Roekmy, rumah sakit plat merah saat ini tengah menyiapkan tenaga kesehatan untuk penyakit kanker. “Kemudian perawat-perawat untuk penyakit kanker juga kita siapkan. Termasuk tenaga farmasi untuk kanker, laboratorium untuk kanker, radiologi untuk kanker itu sedang kita siapkan juga,” sambung dr Roekmy.
Selain itu, kata dokter Roekmy, RSAR Situbondo tahun depan juga akan menangani kemoterapi untuk pasien kanker. “Ada kemoterapi. Nanti pengelola obat kemoterapi itu akan dilatih, perawatnya harus dilatih. Tahun ini kita siapkan itu semuanya,” terang Roekmy.
dr Roekmy mengungkapkan, untuk mendukung layanan penyakit kanker, RSAR Situbondo sudah menerima KJSU (layanan kanker, jantung, stroke dan uronefrolog) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
“Ya untuk program layanan prioritas di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo mendapatkan KNK. Itu kita masuk tingkat madya. Semoga tahun depan kita sudah bisa didaftarkan untuk bisa mendapatkan beberapa alat-alat canggih untuk tingkat madya. Jadi kami sudah menyelesaikan pengusulan alat-alatnya melalui pengadaan Siren Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI,” pungkas mantan Direktur RSUD Asembagus itu.[awi.ca]