30 C
Sidoarjo
Friday, September 20, 2024
spot_img

DPRD Jatim dan Disbudpar Gelar Wisata Mancing di Sidoarjo

Sidoarjo, Bhirawa.
Di tengah riuh rendah kota Sidoarjo, ada satu tempat yang mendadak menjadi pusat perhatian: Monstero Fishing Park. Di sinilah acara Wisata Mancing Jawa Timur digelar, sebuah inisiatif dari DPRD Provinsi Jawa Timur dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur.

Sedikitnya, 200 peserta dari berbagai kalangan. Tidak hanya sekadar ajang kompetisi, acara ini menyuguhkan lebih dari itu: kebersamaan, edukasi, dan promosi wisata.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Blegur Prijanggono menjadi salah satu sosok yang paling antusias dalam acara ini. Dengan latar belakang sebagai penggemar berat memancing sejak 1999, Blegur membawa aura positif dan berbagi kisah inspiratifnya.

“Memancing itu banyak aspek, dari mengetahui jenis ikan yang dipancing hingga memilih peralatan yang tepat seperti umpan, senar, dan mata kail,” jelasnya saat menghadiri acara Wisata Mancing Jawa Timur di Monstero Fishing Park Sidoarjo, Sabtu (27/7).

Pada Wisata Mancing Jawa Timur sebelumnya yang di gelar di Surabaya, Blegur mengungkapkan rasa terenyuhnya pada salah satu peserta mancing. Dimana, salah satu peserta mendapatkan 50 ekor ikan.

Ikan-ikan ini tidak hanya menjadi hasil tangkapan yang membanggakan, tetapi juga bisa dijual kembali, memberikan tambahan penghasilan bagi mereka.

“Setelah mancing, peserta bisa jual ikannya lagi. Ternyata memancing itu mendapatkan hasil yang luar biasa,” ujar politisi Golkar ini sembari bangga menjadi salah satu penyelenggara bersama Disbudpar Jatim ini.

Berita Terkait :  Golkar Serahkan Rekom Maju Pilkada ke Petahana, Ipuk: Membangun Banyuwangi Tak Bisa Sendirian

Namun, kata Blegur, nilai lebih dari acara ini bukan hanya pada hasil tangkapan ikan. “Kami ingin para pemancing mengenal destinasi wisata yang ada di Surabaya dan Sidoarjo,” ungkap Blegur.

Dengan membawa peserta ke tempat-tempat seperti Monstero Fishing Park, acara ini berfungsi ganda sebagai promosi pariwisata lokal. Para peserta, yang sebagian besar baru pertama kali datang, terpesona dengan keindahan dan fasilitas yang ada.

“Ini pertama kali saya ikut acara seperti ini. Saya jadi tahu kalau Sidoarjo punya tempat wisata yang menarik seperti ini,” kata seorang peserta dengan antusias.

Kebahagiaan dan kepuasan terlihat jelas di wajahnya, menandakan betapa acara ini berhasil mencapai tujuannya. Tidak hanya peserta yang merasakan manfaatnya, masyarakat sekitar pun ikut diuntungkan.

Dengan banyaknya orang yang datang, roda perekonomian lokal ikut bergerak. Warung-warung kecil di sekitar Monstero Fishing Park laris manis, menawarkan berbagai makanan dan minuman kepada para peserta dan pengunjung.

Acara Wisata Mancing Jawa Timur ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan yang sederhana dapat memberikan dampak positif yang besar.

Memancing, yang sering dianggap sebagai hobi individual, ternyata mampu merajut kebersamaan, mendatangkan manfaat ekonomi, dan mempromosikan pariwisata lokal secara efektif.

Dengan kesuksesan acara ini, Blegur yang juga Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim ini pun berharap agar inisiatif serupa bisa diselenggarakan di daerah-daerah lain di Jawa Timur.

Berita Terkait :  DPRD Jatim Ngebut Pengesahan APBD 2025 pada 10 November

“Wisata Mancing Jawa Timur telah menunjukkan bahwa melalui kegiatan yang menyenangkan dan edukatif, kita bisa bersama-sama memajukan pariwisata dan ekonomi lokal, sambil tetap menikmati hobi yang kita cintai,” pungkasnya. [geh.rac.dre]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img