Tuban, Bhirawa.
Pemprov Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Grahita (UPT RSBG) Tuban Dinas Sosial (Dinsos) Jatim menerima kunjungan tamu dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban, Selasa (2/7).
Kunjungan ini bertujuan monitoring pencocokan dan penelitian (Coklit) untuk pemilihan Gubernur (Pilgub) dan pemilihan Bupati (Pilbup) yang akan digelar serentak pada November 2024 mendatang.
5 Anggota KPU Tuban disambut langsung oleh Kepala UPT RSBG Tuban Teguh Setyawan dan Kepala Sub Bagian (Kasubag) TU di Aula UPT RSBG Tuban. Tamu tersebut antara lain Komisioner KPU Tuban, Kasubag Teknis KPU Tuban, Ketua PPK Kecamatan Tuban serta tujuh staf KPU Tuban.
Pada kunjungan kali ini, anggota KPU melihat secara langsung bagaimana kondisi penerima manfaat (PM) yang mempunyai hak pilih dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 ini. Diketahui, terdapat 22 PM yang tergabung dalam KK panti dan mendapatkan kartu pemilih sebagai bukti, serta petunjuk sah yang akan digunakan ketika mereka akan melakukan pencoblosan pada November mendatang.
Kepala UPT RSBG Tuban Teguh Setyawan menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk kerjasama antar instansi pemerintah, guna memenuhi hak para PM sebagai warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih aktif. Agar suara mereka dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
“Jalannya Pilkada harus kita kawal bersama untuk mengurangi kemungkinan kecurangan data. Upaya yang dapat kita lakukan yakni memenuhi hak para PM untuk memilih, agar suara mereka tidak kosong yang malah menjadi peluang untuk disalahgunakan jika tidak dipakai,” ucapnya. [rac,hud.wwn]