Jombang, Bhirawa.
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur melalui UPT BLK Jombang meluncurkan “ZER (Zero Emission Racing)”, yang merupakan inovasi yang mengubah motor bekas berbahan bakar minyak menjadi motor listrik ramah lingkungan.
Kepala BLK Jombang Riyanto menjelaskan, ZER merupakan transformasi motor berbahan bakar minyak menjadi motor listrik tanpa emisi yang berkontribusi terhadap lingkungan dan mengurangi polusi udara. “ZER ini adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk mendukung transisi energi bersih tanpa polusi, ” tandasnya.
Menurutnya, ZER diciptakan dari hasil kolaborasi instruktur BLK Jombang, yang dimotori oleh instruktur otomotif dan didukung oleh instruktur kejuruan Listrik, Las dan TIK, yang melakukan modifikasi pada rangka motor bekas untuk menempatkan baterai dan system penggeraknya.
“Yang membedakan dengan motor listrik lainnya adalah harus menggunakan identitas diri untuk menstarter, karena sudah dilengkapi dengan teknologi RFID,’ kata Riyanto.
“Sepeda motor listrik ini sebagai media riset kami terkait transformasi motor berbahan bakar minyak menjadi motor listrik. Dengan terciptanya ZER ini diharapkan menjadi trigger instruktur lainnya untuk menciptakan inovasi selanjutnya,” imbuh Riyanto.
ZER telah mengadopsi sistem RFID (Radio Frequency Identification) untuk starter motor sebagai bagian dari pengembangan teknologi. Sistem ini bekerja dengan membaca data dari e-KTP melalui gelombang radio untuk pembatasan bagi pengendara di bawah umur.
Motor listrik ini dibekali spesifikasi mumpuni yang siap meluncur. ZER hadir dengan performa tinggi dan fitur-fitur canggih, menjadikannya pilihan menarik bagi masyarakat yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan. Berikut spesifikasi lengkap dari motor listrik ZER:
Baterai Lithium NMC 60V 30A: ZER menggunakan baterai Lithium NMC (Nickel Manganese Cobalt) yang terkenal dengan kepadatan energi tinggi dan umur pakai yang panjang. Baterai 60V 30A ini memberikan daya yang cukup untuk menempuh perjalanan jauh.
Waktu Pengisian Daya 3 Jam dengan sistem pengisian daya yang efisien, baterai ZER dapat terisi penuh hanya dalam waktu 3 jam. Waktu pengisian yang singkat ini memberikan kemudahan bagi pengguna untuk mengisi daya di rumah atau di stasiun pengisian daya umum.
Kemudian Jarak Tempuh Ā±60 km maka ZER mampu menempuh jarak hingga 60 km dalam sekali pengisian daya. Jarak tempuh ini sangat ideal untuk kebutuhan mobilitas sehari-hari di perkotaan.
Motor Listrik BLDC 2 kW untuk ZER dilengkapi dengan motor listrik BLDC (Brushless Direct Current) berdaya 2 kW. Motor ini memberikan performa yang responsif dan efisien, serta minim perawatan.
Kendaraan ZER mampu mencapai kecepatan maksimal hingga 100 km/jam. Kecepatan ini memungkinkan pengguna untuk berkendara dengan nyaman di jalan raya maupun jalan bebas hambatan.
Kendaraan itu juga mengadopsi teknologi RFID (Radio Frequency Identification) untuk sistem keamanan dan akses yang lebih modern dan aman.
Kemampuan Menanjak 45Ā°, maka motor listrik ini dirancang untuk dapat menanjak di medan yang curam dengan kemiringan hingga 45Ā°, memberikan fleksibilitas dalam berbagai kondisi jalan.
Proses transformasi “ZER” mencakup berbagai tahapan, antara lain Pemilihan jenis motor bekas, Modifikasi rangka motor, Pengecatan rangka motor, Perakitan dan pemasangan komponen motor listrik dan Pengujian motor listrik.
Program konversi motor bekas menjadi motor listrik ZER ini merupakan bagian dari upaya BLK Jombang dalam mendukung program pemerintah terkait kendaraan listrik. Program ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, pelaku industri, dan masyarakat. [rac,rif.ca]