Situbondo, Bhirawa
Aliansi wartawan Situbondo memborong produk UMKM berupa makanan dan minuman atau Mamin di Pujasera Alun-Alun Situbondo, kemarin. Sejumlah wartawan media cetak dan elektronik di Kabupaten Situbondo membagikan 250 takjil kepada masyarakat yang menanti berbuka puasa. Aksi tersebut bukan hanya sekadar kegiatan berbagi takjil kepada umat muslim yang sedang menunggu buka puasa, namun juga sebagai bentuk dukungan terhadap perputaran ekonomi lokal.
“Dengan membeli ratusan takjil produk UMKM lokal, para wartawan turut membantu meningkatkan pendapatan pedagang kecil, khususnya di bulan ramadan ini. Mereka penuh gembira ketika lapak dagangannya diborong wartawan,” jelas Kadari, wartawan media online, Seblang.com.
Takjil yang diborong tersebut, sambung Kadari, kemudian dibagikan secara gratis kepada warga yang berada di sekitar Alun-Alun Situbondo. “Kami ingin menunjukkan bahwa wartawan tidak hanya berperan sebagai pencari berita, namun juga sebagai agen perubahan sosial yang peduli,” jelas Kadari.
Melalui aksi pembagian takjil ini, lanjut Wisnu, wartawan Jatim Times, berharap hubungan antara wartawan dengan masyarakat semakin erat. “Ini cara kami untuk mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian pelaku usaha mikro di Situbondo,” terang Wisnu
Sementara itu, Rida, salah satu pedagang yang mendapat tambahan rejeki dari aksi wartawan yang membeli dagangannya, mengucapkan terima kasih. “Kami berterima kasih kepada teman-teman wartawan yang telah membeli dagangan kami. Semoga kebaikan teman-teman wartawan ini dibalas dengan berlipat ganda,” kata salah satu pedagang Ketan Susu yang berjualan di depan Masjid Agung Al Abror Situbondo itu.
Tini, masyarakat yang menerima takjil gratis mengatakan, aksi para wartawan yang membagi-bagikan takjil gratis itu merupakan kegiatan yang positif. “Aksi pemberian takjil buka puasa yang dilakukan oleh para wartawan ini sangat positif,” pungkas Rida.[awi.ca]