Kota Kediri, Bhirawa
Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati menekankan pentingnya transformasi Posyandu menjadi pusat layanan dan pemberdayaan masyarakat yang terintegrasi.
Hal ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Percepatan Transformasi Posyandu 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang digelar di Ruang Joyoboyo, Kamis (30/10).
Vinanda menjelaskan bahwa berdasarkan Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, Posyandu tidak hanya berfungsi sebagai tempat layanan kesehatan ibu dan anak, tetapi juga memiliki peran yang lebih luas dalam memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat.
“Pemerintah Kota Kediri saat ini sedang mengejar target agar setiap warganya memperoleh layanan dasar secara optimal. Posyandu 6 SPM adalah salah satu instrumen kunci,” ujarnya.
Dalam arahannya, Wali Kota Kediri menekankan beberapa hal penting, antara lain kelembagaan dan koordinasi, implementasi 6 bidang SPM, serta sinergi lintas sektor. Ia mendorong seluruh perangkat daerah dan unit di kelurahan untuk memastikan bahwa Posyandu berfungsi optimal sesuai regulasi baru.
“Posyandu bukan hanya pos timbang tetapi pusat pelayanan dan pemberdayaan masyarakat, sebagaimana regulasi mengamanatkan. Mari kita percepat pelaksanaan, tingkatkan kualitas, dan pastikan tidak ada warga yang tertinggal,” tegasnya.
Wali Kota Kediri juga mengapresiasi para kader posyandu, tenaga kesehatan, perangkat kelurahan, dan masyarakat yang telah bekerja keras dalam mendukung program ini. Pemerintah Kota Kediri berkomitmen untuk terus memberikan dukungan melalui pembinaan, pelatihan, dan penyediaan sarana prasarana yang memadai.
Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Kediri, Faiqoh Azizah Muhammad Qowimuddin, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun komitmen bersama dan menyelaraskan strategi antar pemangku kepentingan dalam mempercepat implementasi transformasi Posyandu 6 bidang SPM di Kota Kediri.
Diharapkan melalui kegiatan ini semua pihak terkait paham mengenai konsep, tujuan, dan mekanisme pelaksanaan Posyandu 6 bidang SPM.
“Tujuannya nanti akan tersusun rencana aksi yang terukur dan realistis untuk percepatan transformasi Posyandu 6 bidang SPM. Nanti akan dipetakan peran dan tanggung jawa masing-masing pemangku kepentingan dalam mendukung program ini,” jelasnya menambahkan. [van/nov.gat]