25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Wabup Bojonegoro Tutup KKN Universitas Brawijaya, Apresiasi Mahasiswa Dukung Program Gayatri


Bojonegoro, Bhirawa
Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, secara resmi menutup kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (UB) Malang yang dilaksanakan di GOR Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kemarin (30/7). Kegiatan ini diikuti oleh 604 mahasiswa yang terbagi dalam 40 kelompok, tersebar di berbagai desa di Bojonegoro sejak 2 Juli 2025.

Dalam pelaksanaan KKN ini, para mahasiswa turut mendukung program unggulan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, yakni Gerakan Ayam Petelur Mandiri (Gayatri), yang ditujukan untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi lokal berbasis peternakan rakyat.

Acara penutupan turut dihadiri Dekan Fakultas Peternakan UB Malang, Prof. Dr. drh. Ir. Muhammad Halim Natsir, SPt, MP, IPM, ASEAN Eng; Dosen Pembimbing Dr. Eko Nugroho; Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro; sejumlah kepala perangkat daerah, camat, serta 40 kepala desa lokasi pelaksanaan KKN.

Dalam sambutannya, Prof. Muhammad Halim menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro atas dukungannya terhadap mahasiswa. Ia mengungkapkan, banyak mahasiswa merasa betah dan enggan meninggalkan desa karena telah beradaptasi dan diterima baik oleh masyarakat. “Ada yang bahkan sampai kecantol bunga desa,” ujarnya disambut tawa hadirin.

Pihak UB juga menyampaikan terima kasih atas bantuan masyarakat saat terjadi kecelakaan yang menimpa salah satu mahasiswa. Selain itu, ia menyebut sejumlah teknologi tepat guna (TTG) hasil KKN telah berhasil diimplementasikan di beberapa desa.

Berita Terkait :  Dukung Asta Cita dan 13 Program Akselerasi Presiden, Rutan Situbondo Rangkul WBP Kembangkan Teh Daun Mint

Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan KKN ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa, tetapi juga berkontribusi nyata dalam upaya pengentasan kemiskinan di daerah. Ia menyebut masih terdapat 147.330 jiwa atau sekitar 54 ribu kepala keluarga yang tergolong miskin di Bojonegoro.

“Melalui program seperti Gayatri, domba kesejahteraan, dan budidaya lele dalam terpal, kami berharap warga miskin bisa memiliki sumber penghasilan yang berkelanjutan,” ujar Nurul.

Wakil Bupati juga mengapresiasi mahasiswa yang telah membantu mengedukasi masyarakat dan berpartisipasi dalam penerapan program-program pemberdayaan. Ia berharap seluruh peserta KKN selamat kembali ke Malang dan terus membawa semangat pengabdian di mana pun berada.

Sebagai penutup acara, Wakil Bupati menyerahkan kenang-kenangan berupa udeng dan selendang Obor Sewu kepada perwakilan mahasiswa dan dekan UB. Obor Sewu merupakan simbol khas Bojonegoro yang bermakna penerang kehidupan. Selain itu, piala penghargaan juga diberikan kepada 11 kelompok mahasiswa terbaik dalam bidang teknologi tepat guna.

Kegiatan KKN ditutup secara resmi dengan pembacaan kalimat hamdalah oleh Wakil Bupati Bojonegoro. [bas.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru