Surabaya, Bhirawa
Universitas Kristen Petra (UK Petra) menggadakan pelatikan Rektor baru dengan masa bakti 2025-2029 di Auditorium Gedung Q, Kampus Timur UK Petra, Surabaya. Pelantikan tersebut jadi momen estafet kepemimpinan UK Petra yang Sebelumnya jabatan rektor diemban oleh Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M.Eng. selama dua periode 2017-2025 dan Prof. Dr. (H.C.) Ir. Rolly Intan, M.A.Sc., Dr.Eng., sendiri sebelumnya telah memimpin UK Petra pada periode 2009-2017.
Dengan kembalinya Prof. Rolly ke kursi rektor menandai kelanjutan visi kepemimpinannya yang berorientasi pada pembangunan karakter, inovasi teknologi, dan dampak sosial, dalam momen itu juga bersamaan pelantikan tiga Wakil Rektor, tujuh Dekan, satu Kepala Lembaga, dan satu Ketua Departemen Mata Kuliah Umum, Rabu (29/10).
Prof. Rolly mengukapkan komitmennya untuk meneruskan visi UK Petra menjadi Universitas Kristen terkemuka di dunia, dengan terus meningkatkan dampak global dan inovasi multidisiplin. “Tantangan hari kedepan jauh lebih kompleks dari kemarin, UK Petra tidak cuman melaju jauh, tapi juga harus melucur dengan kecepatan tinggi,” ujar Prof. Rolly.
Lanjut Prof. Rolly menyampaikan bahwa posisi kepemimpinan UK Petra ialah panggilan pelayanan, tidak soal kekuasaan, yang menuntut penyangkalan diri dan pengorbanan. “Salah satu upaya supaya kampus dapat bertahan ialah menjaga kredibilitas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, dari situ UK Petra harus bertindak sebagai garam dan terang, visi tersebut menuntut penyangkalan diri, sebagaimana garam harus melarutkan diri dan lilin harus membakar diri agar dapat memberikan dampak,” tuturnya.
Peran UK Petra tidak cuman memperlengkapi mahasiswa dari sisi kognitif saja, tambah Prof. Rolly, tapi membangun pribadi dan karakter secara holistic, sehingga siap berkontribusi positif bagi masyarakat.
“Semangat ini tak hanya untuk para dosen, tetapi juga bagi seluruh tenaga kependidikan, setiap individu yang ada di Kampus No.1 di Jawa Timur ini harus aktif terlibat dalam proses pengembangan, supaya universitas tetap mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman,” imbuhnya.
Pelantikan turut dihadiri LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur, mitra media massa, mitra gereja, dan industri, menegaskan posisi strategis UK Petra sebagai salah satu pilar pendidikan terkemuka di Indonesia. [ren.wwn]