Polda Jatim, Bhirawa
Tim SAR Polda Jatim turun langsung membagikan masker kepada para pengendara yang berada di sekitar Gunung Semeru. Pembagian masker pada Minggu (23/11) ini mengantisipasi sebaran abu vulkanik akibat erupsi Semeru beberapa waktu lalu.
Pembagian masker dilakukan di titik-titik rawan, terutama pada jalur Jembatan Gladak Perak (Piket Nol) yang menghubungkan Lumajang dan Malang. Bahkan, abu vulkanik ini terlihat di beberapa ruas, sehingga mengganggu jarak pandang dan membuat pengendara terpaksa memperlambat laju kendaraan.
”Personel SAR Polda Jatim kami terjunkan untuk membantu masyarakat, salah satunya dengan membagikan masker agar para pengendara tetap bisa bernafas dengan nyaman meski melintas di area terdampak abu vulkanik,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menjelaskan, pembagian masker merupakan respon cepat jajaran kami terhadap kondisi lapangan pasca peningkatan aktivitas Semeru. Langkah ini juga untuk memastikan masyarakat tetap bisa beraktivitas tanpa terganggu dampak abu yang dapat menyebabkan iritasi pernapasan.
Terkait Semeru, Julest menegaskan bahwa Polda Jatim terus memonitor perkembangan aktivitas vulkanik Semeru dan berkoordinasi dengan BPBD serta instansi terkait lainnya. Sehingga setiap perkembangan Semeru, bisa langsung diketahui dan diantisipasi dengan cepat.
”Kami imbau masyarakat tetap waspada, mematuhi rambu-rambu keselamatan, dan menggunakan perlindungan diri saat beraktivitas di luar rumah, terutama yang berada di sekitar wilayah terdampak,” tandasnya.
Hingga kini, situasi lalu lintas di sekitar lokasi terdampak masih dapat dikendalikan, meski petugas tetap bersiaga untuk mengantisipasi potensi peningkatan abu vulkanik maupun perubahan kondisi cuaca. [bed.fen]


