28 C
Sidoarjo
Tuesday, September 17, 2024
spot_img

SMP PGRI 1 Buduran Resmikan Laboratorium Tata Boga


Sidoarjo, Bhirawa
SMP PGRI 1 Buduran menambah daftar panjang fasilitas sarana prasarana sekolah. Warga sekolah secara bersama – sama, belum lama ini meresmikan ruang Laboratorium Tata Boga, yang terletak di lantai 2 gedung sekolah.

Kepala SMP PGRI 1 Buduran, Indrajayanti Ratnaningsih mengatakan, Tata Boga merupakan salah satu mata pelajaran muatan lokal pilihan di sekolahnya. Selama ini, katanya meskipun piranti dan alat-alat memasak sudah sangat lengkap, namun belum mempunyai ruangan khusus. Sehingga pimpinan sekolah memandang perlu untuk membangun ruang Laboratorium Tata Boga.

“Alhamdulillah, dengan seizin Allah SWT, ruang Laboratorium Tata Boga ini bisa selesai dibangun. Dengan harapan, agar bisa digunakan dengan sebaik-baiknya dan sebagaimana mestinya. Sehingga, para peserta didik terfasilitasi dan terlayani dengan lebih baik,” kata Indrajayanti, saat menggelar tasyakuran yang diikuti oleh para pendidik dan tenaga kependidikan, serta pengawas sekolah dari Dikbud Sidoarjo, Jumat (5/9) akhir pekan lalu.

Indrajayanti menjelaskan, karena sudah mempunyai ruangan khusus, maka para siswa tidak akan lagi praktik memasak di teras ruang kelas atau tempat yang lainnya. Pendidiknya pun tentunya akan merasa lebih nyaman. Mata pelajaran muatan lokal Tata Boga merupakan salah satu pilihan favorit dan unggulan di SMP PGRI 1 Buduran tersebut.

“Bukan hanya memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang boga (kuliner), namun lebih dari itu memberikan pengalaman merencanakan, praktik, dan menyajikan makanan, baik makanan tradisional maupun modern. Bahkan, jika ujian akhir praktik Tata Boga kelas IX sudah menerapkan standar katering, yang layak jual,” ujarnya.

Berita Terkait :  Bupati Sumenep Salurkan Beasiswa dan Bantuan ke Mesjid

Banyak di antara alumni SMP PGRI 1 Buduran, kata Indrajayanti, yang telah menekuni bidang Tata Boga. Yang sudah merasa cocok sebagai bakat dan minatnya, maka akan melanjutkan ke SMK Jurusan Tata Boga. Selanjutnya kuliah S1 Pendidikan Tata Boga atau D4 Tata Boga. Bahkan yang lulus kuliah, ada yang menjadi guru Tata Boga, namun tidak sedikit yang menjadi chief (juru masak) di hotel dan biro travel. Yang tidak kuliah, juga bisa menjadi pengusaha katering.

Pengawas SMP dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo, Abdul Gofur, memberikan apresiasi dengan dibangun dan diresmikannya ruang Laboratorium Tata Boga SMP PGRI 1 Buduran itu. Menurutnya, adanya Sarptas itu merupakan indikator adanya upaya pengembangan yang dilakukan oleh pihak sekolah.

“Saran dan arahan saya, beri peserta didik pembelajaran yang nyata, bisa dipraktikkan, dan bisa dilaksanakan dengan mudah dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya. [kus.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img