Sosialisasikan Budaya Iklim Perguruan Tinggi di Australia kepada Siswa
Surabaya, Bhirawa
SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya mendapat kunjungan Konjen Australia, Mr Glen Askew dan putrinya, Ms Kelsey Askew, Jumat (20/12) lalu. Kepala Smamda, Ustadz Astajab SPd MM, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan (Ustadz Budi Astjarjo SPd), Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum (Ustadz Syuhada Ishak Abilio Gomes SPi MPdI) dan Pengajar Bahasa Inggris (Ustadz Agung Prasetyo MPd) memberika sambutan hangat pada tamunya di Lantai 2 Smamda Tower.
Menurut Ustadz Astajab, kunjungan Konjen Australia ke Smamda Surabaya ini dalam rangka membangun kemitraan yang sudah berjalan sejak tahun 2008 hingga saat ini. Kunjungan Mr Glen juga untuk memperkuat kerjasama antara Smamda Surabaya dengan sekolah – sekolah di Australia.
“Hari ini (Jumat, 20/12, red) kami mengundang Konjen Australia ke Smamda Surabaya ini juga dalam rangka untuk memberikan sosialisasi budaya dan sosialisasi terkait iklim perguruan tinggi di Australia. Dalam rangka memberikan pencerahan kepada siswa Smamda terkait dengan pendidikan dan budaya. Khususnya perguruan tinggi yang ada di Australia,” kata Ustadz Astajab.
Ustadz Astajab menjelaskan, sejak tahun 2008 itu Smamda Surabaya Intens melakukan Kerjasama, juga Intens untuk melakukan pertukaran pelajar. Jadi siswa Smamda dan guru Smamda dikirim ke Australia. Sebaliknya guru dan siswa dari Negara Australia juga berkunjung Smamda Surabaya.
“Harapan kami kerjasama antara Smamda dengan Australia ini bisa selalu terbangun, sehingga pertukaran budaya dan mempelajari bahasa bisa terus berkelanjutan,” tandasnya.
Saat ditanyakan, apakah siswa Smamda Surabaya setelah lulus ada yang meneruskan di Perguruan Tinggi di Negara Australia. Ustadz Astajab mengatakan, setiap tahun memang ada siswa Smamda Surabaya yang telah lulus kemudian meneruskan kuliahnya di Negara Australia dengan di berbagai kotanya. Negara Australia juga menawarkan Program Beasiswa kepada siswa yang ingin kuliah di Australia, namun harus bisa melalui seleksi yang sangat ketat.
Sementara itu, Mr Glen mengaku bersyukur bisa berkunjung di Smamda Surabaya dan bisa terus menjalin Kerjasama. Diharapkan kunjungan dan pertemuannya dengan para guru dan siswa Smamda ini bisa mempererat hubungan Smamda Surabaya dan Australia. Mr Glen juga memperkenalkan putrinya yang akrab disapa Ning Kelsey kepada pihak Smamda.
Pada Acara Welcome to Smamda dengan tema Socialization Culture and Climate of The Higher Education in Australia yang diikuti para siswa kelas XI dan XII, Program Kelas Internasional dan Club Bahasa Inggris Smamda Surabaya. Ning Kelsey menjadi narasumber yang menjelaskan seputar budaya dan iklim Perguruan Tinggi di Australia. Pada sesi tanya jawab, para siswa antusias menggali informasi dari Ning Kelsey terkait beberapa Perguruan Tinggi di Australia. Bahkan beberapa siswa yang bertanya mendapat hadiah berupa bola voli dan boneka dari Ning Kelsey.
Salah satu siswi peserta Welcome to Smamda, Farisa Ardia S mengaku sangat senang mendapatkan sosialisasi dari Ning Kelsey. Menurutnya, materi yang disampaikan sangat baik dan bermanfaat, terutama bagi beberapa siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke Negara Australia. Sedangkan bagi Farisa Sendiri setelah mendengar presentasi dari Ning Kelsey jadi memiliki angan – angan untuk melanjutkan studi ke luar negeri.
“Yang membuat saya tertarik dengan studi di Australia, diantaranya terkait budaya – budayanya yang unik dan edukasinya yang berbeda dengan Indonesia. Mungkin saya akan lebih mengeksplorasi tentang studi depan. Untuk melanjutkan studi luar negerinya saat S2, kalau untuk S1 nya sementara masih ingin kuliah di Indonesia saja, tapi kalau S2 nya akan kuliah di Australia,” tandas Farisa yang ingin mengambil Fakultas Kedokteran ini. [fen]
