Surabaya, Bhirawa
USpeak, lembaga bimbingan belajar Bahasa Inggris di Surabaya, sukses menggelar Program Cross Cultural Understanding yang melibatkan siswa SD Muhammadiyah 24 Ketintang Surabaya menghadirkan guest tutor dari Airlangga Global Engagement (AGE) Universitas Airlangga. Dalam Program Cross Cultural Understanding ini USpeak menghadirkan dua Special Guest Tutor yakni Mohammed Abba dari Negara Nigeria dan Natalie Panashe dari Negara Zimbabwe.
Menurut Perwakilan USpeak, Natta Akbar SM, Program Cross Cultural Understanding ini bertujuan untuk memperkenalkan pembelajaran Bahasa Inggris lintas negara sekaligus menanamkan wawasan budaya global kepada para siswa sejak usia dini.
Natta-sapaan Natta Akbar menjelaskan, Program Cross Cultural Understanding yang digelar di SD Muhammadiyah 24 Surabaya ini mengusung tema Beyond Borders: Around the world in one day, acara ini memadukan praktik penggunaan Bahasa Inggris secara langsung dengan sesi interaksi bersama mahasiswa asing dari AGE Unair. Para siswa USpeak mendapat kesempatan berdialog santai, mengenal kebiasaan Negara Zimbabwe dan Negara Nigeria, hingga bermain permainan edukatif yang dipandu tutor profesional dari USpeak.
Program Cross Cultural Understanding ini mendapat dukungan dari SD Muhammadiyah 24 Ketintang Surabaya yang melihat pentingnya pengenalan budaya global sejak bangku sekolah dasar. Program Cross Cultural Understanding digelar di Aula Sekolah ini dipenuhi antusiasme para siswa yang aktif bertanya dan berbagi cerita tentang budaya Nigeria dan Zimbabwe kepada para guest tutor.
”Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa USpeak bisa menjadi generasi muda yang tidak hanya mahir berbahasa Inggris, tetapi juga memiliki wawasan global dan rasa percaya diri untuk berinteraksi dengan masyarakat dunia,” jelas Natta.
Sementara itu, Ustadzah Quni Masruroh SPd, guru kelas III SD Muhammadiyah 24 Ketintang Surabaya menambahkan, Program Cross Cultural Understanding ini menjadi bagian dari upaya USpeak untuk menghadirkan pembelajaran Bahasa Inggris yang tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga penerapan praktis berbahasa Inggris pada para siswa di dunia nyata.
”Kolaborasi Uspeak dengan AGE Unair memperkuat nilai internasional dari kegiatan ini, sejalan dengan misi USpeak sebagai lembaga pendidikan yang mempersiapkan generasi muda menghadapi dunia global. Dengan adanya program ini, kami berharap para siswa Uspeak memiliki keberanian berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris, serta menghargai keberagaman budaya yang ada di dunia,” kata Ustadzah Quni Masruroh. [fen.hel]