28 C
Sidoarjo
Thursday, September 19, 2024
spot_img

Semester I , PAD Kota Madiun Tercapai 52,89 Persen

Kota Madiun, Bhirawa
Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Madiun di semester I tahun 2024 menunjukkan hasil yang positif. Meski baru setengah tahun, PAD Kota Madiun telah tercapai sebesar 52,89 persen.

“Atau, sebesar Rp 55,3 miliar dari total target 2024 sebesar Rp 104,6 miliar,”kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Madiun, Jariyanto, Kamis (11/7).

Pemasukan PAD terbesar dari sektor Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) Makanan dan Minuman, Restoran, serta Penyedia Jasa Boga atau Catering sebesar Rp 22 miliar. Juga dari sektor PJBT Tenaga Listrik sekitar Rp 23 miliar.

Menurut Jariyanto, target PAD tahun 2024 lebih tinggi dibandingkan 2023. Yakni, Rp 102 miliar. Angka itupun tercapai di 2023. Karenanya, Jariyanto optimis jika target 2024 juga bakal tercapai.

Bahkan, pihaknya berencana menaikkan target dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2024 nanti. “Namun, kenaikan target ini akan kami koordinasikan lebih lanjut,” imbuhnya.

Bapenda terus berupaya meningkatkan pemasukan PAD agar target bisa tercapai. “Kami lakukan sosialisasi kepada masyarakat. Juga, melayani jemput bola setiap pekan untuk pembayaran pajak bumi dan bangunan,”ungkapnya.

Misalnya, layanan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) kini bisa dengan cara beragam. Selain secara online, Bapenda Kota Madiun juga membuka layanan pembayaran PBB keliling. Layanan keliling tersebut rencananya akan berpindah-pindah ke sejumlah ruang terbuka di Kota Madiun.

Berita Terkait :  KPK RI Laksanakan Survei Penilaian Integritas di Bojonegoro

Rencananya, pelayanan keliling juga akan tersaji di kawasan wisata Sumber Umis dan Lapak UMKM Kelun. Tidak menutup kemungkinan juga akan tersaji di lokasi yang lain. Apalagi, antusias masyarakat juga cukup baik. Hal itu terlihat saat layanan di Lapangan Gulun. Masyarakat yang mengakses layanan pembayaran keliling cukup banyak. Apalagi, pihaknya juga menyiapkan souvenir payung bagi pembayaran di atas Rp 200 ribu.

”Kita siapkan total 5.200 payung. Prinsipnya untuk pembayaran di atas Rp 200 ribu kita beri payung selama persediaan masih ada,” ungkapnya sembari menyebut layanan pembayaran PBB keliling dibuka mulai pukul 09.00 sampai selesai.

Hadiah payung ini tidak hanya bagi yang melakukan pembayaran secara langsung. Tetapi juga untuk yang melakukan pembayaran secara online. Masyarakat tinggal menunjukkan bukti pembayaran kepada petugas untuk ditukar hadiah. Suyanto berharap masyarakat segera melakukan pembayaran. Sebab, hadiah payung juga terbatas. ”Silahkan ini dimanfaatkan. Stok sementara masih banyak. Akan terus kita berikan sampai stok habis,” terangnya.

Sementara untuk pembayaran online bisa melalui Sistem Informasi Pelayanan PBB Kota Madiun (SIP-PBBKU). Aplikasi berupa website ini bisa diakses melalui laman https://e-sppt.madiunkota.go.id. Nah, di dalamnya terdapat beragam menu. Salah satunya pembayaran PBB.

Selain itu, pembayaran juga bisa dilakukan melalui aplikasi mobile banking Bank Jatim.

”Bayar PBB sekarang semakin mudah serta dengan beragam cara. Ini untuk mempermudah layanan kepada masyarakat,”ungkapnya. [dar.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img