Bekas Tempat Pembuangan Sampah liar di Desa Gading Kembar, Kec Jabung, Kab Malang dijadikan wisata pancing
Kab Malang, Bhirawa.
Masyarakat Desa Gading Kembar, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang telah kreatif dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup, yakni yang sebelumnya Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di rubah menjadi kolam pancing, yang sekaligus dimanfaatkan untuk wisata pancing ikan air tawar.
Komandan Koramil (Danramil) Jabung Kapten (Cpl) Buwasid, Minggu (1/9), kepada wartawan mengatakan, dirinya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Desa (Pemdes) dan masyarakat Desa Jabung, yang kreatif dalam menjaga lingkungan hidup. Sehingga dengan diubahnya TPS liar jadi kolam pancing, diharapkan desa-desa yang berada di wilayah Kecamatan Jabung juga akan mengikuti Desa Gading Kembar.
“Wisata Pancing diharapkan akan menambah Pendapatan Asli Desa (PADes). Sehingga hal itu terus akan dikembangkan, dan Koramil Jabung akan terus berupaya untuk mengembangkan kelestarian lingkungan hidup,” tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya dan Pemerintah Kecamatan serta Pemerintah Desa terus bersinergi dalam melestarikan lingkungan hidup, guna untuk penyelematan lingkungan di wilayah Kecamatan Jabung. Seperti yang salah satunya di wilayah Desa Gading Kembar, yang sebelumnya TPS liar, kini bisa dimanfaatkan sebagai kolam pancing. Dan dirinya berharap agar desa-desa lainnya bisa memanfaatkan lahan tidur untuk dimanfaatkan sebagai lahan produkstif. Hal ini guna untuk memberikan penghasilan yang tidak hanya pada masyarakat sekitar, namun juga bisa memberikan PADes, dan diharapkan bisa menjadi Desa Wisata.
“Kami juga berterima kasih kepada Bupati Malang HM Sanusi yang telah membantu dalam memberikan ratusan ikan yang dimasukan ke dalam kolam. Sehingga dengan ikan-ikan tersebut, maka masyarakat bisa berkunjung untuk berwisata pancing di Desa Gading Kembar,” pintah Danramil.
Perlu diketahui, di Kabupaten Malang terdapat enam desa yang masuk Desa Wisata yang lolos dan masuk dalam 500 besar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, setelah mampu bersaing dengan 6000 peserta dari Desa Wisata lainnya se-Indonesia.
Secara keseluruhannya Provinsi Jawa Timur (Jatim) menyumbang 71 Desa Wisata yang masuk di 500 besar. Sedangkan Kabupaten Malang sendiri menyumbang 6 Desa, yakni Desa Wisata Sumberoto, di wilayah Kecamatan Donomulyo, Desa Wisata Toyomarto, Kecamatan Singosari, Desa Wisata Poncokusumo, Kecamatan Poncokusumo), Desa Wisata Bangelan, Kecamatan Wonosari, Desa Wisata Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, dan Desa Wisata Madiredo, Kecamatan Pujon. (cyn.hel).