Kota Madiun, Bhirawa.
Kota Madiun cukup sering menjadi lokasi belajar. Terbaru ada Taruna Akademi Polisi (Akpol) yang melaksanakan latihan kerja (latja) di Kota Pendekar.
Sebanyak 14 taruna yang masih di tingkat dua itu telah melaksanakan magang di Polres Madiun Kota selama sebulan terakhir. Nah, mereka berpamitan kepada Sekda Kota Madiun, Soeko Dwi Handiarto sebelum kembali ke Akpol.
”Jadi istilahnya mereka itu latja atau latihan kerja ya seperti magang gitu selama sebulan di Polres Madiun Kota terkait dengan hasil studi untuk diterapkan di kondisi lapangan,” kata Sekda Kota Madiun usai belasan Akpol itu pamitan di Balai Kota Madiun, Kamis (11/7).
Pemerintah Kota Madiun, lanjut sekda, selalu welcome dengan kegiatan seperti itu. Bahkan, Pemkot juga memfasilitasi tempat tinggal sementara. Yakni, menggunakan rumah dinas sekda di Jalan Jawa.
Hal itu dilakukan mengingat Polres Madiun Kota juga belum memiliki asrama khusus untuk digunakan peserta latja. Sementara rumah dinas sekda juga tidak dimanfaatkan secara optimal. Sebab, Sekda Soeko memilih bertempat tinggal di kediaman pribadi.
”Dari kita ikut memfasilitasi penginapan. Kita persilahkan untuk menggunakan sementara rumah dinas sekda karena memang belum termanfaatkan optimal di sisi lain Polres Madiun Kota juga belum memiliki asrama,” jelasnya.
Hadirnya Taruna Akpol tersebut juga membawa manfaat bagi Kota Madiun. Salah satunya, dari segi promosi kota. Sebab, dari belasan Taruna yang magang itu berasal dari berbagai daerah di tanah air.
Saat di Kota Pendekar mereka juga mengunjungi tempat-tempat ikonik dan mengambil foto. Harapannya, perkembangan di Kota Madiun bisa dipromosikan ke teman dan saudara.
”Kita juga dapat manfaat dari segi promosi. Semakin banyak didatangi semakin kota kita dikenal luas,” katanya, sembari menyebut bakal ada latja Taruna Akpol setiap tahunnya di Kota Madiun. [dar.dre]
