28 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Sambut Baik Pelaksanaan Konkoorcab XXV PMII Jatim di Bumi Ki Ronggo


Bondowoso, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Bondowoso menyambut hangat dan mendukung penuh pelaksanaan Konferensi Koordinator Cabang (Konkoorcab) XXV Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Timur yang berlangsung di Bumi Ki Ronggo.

Yang mana puncak kegiatan tersebut ditandai dengan gelaran Sholawat Akbar dan Ngaji Kebangsaan bersama KH. Hafidz Syubbanul Muslimin yang berlangsung di GOR Pelita Bondowoso, Senin (28/7) malam.

Sebelumnya, pada sesi pembukaan Konkoorcab PMII Jatim itu berlangsung di Pendopo RBA, yang dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, Bupati Abdul Hamid Wahid, Wakil Ketua DPRD Ady Kriesna, dan Ketua PW IKA-PMII Jatim Thoriqul Haq.

Sebagai tuan rumah Konkoorcab PMII Jawa Timur, Pemkab Bondowoso menyambut positif. Karena ini bukan sekadar kegiatan organisasi, tapi juga wujud nyata kader muda Islam yang cinta damai, cinta negeri, dan berjiwa sosial tinggi.

Ketua PKC PMII Jawa Timur, Baijuri, menyampaikan bahwa kegiatan ini mengusung tema “Sinergi Bersama Jawa Timur, Gerbang Baru Nusantara”. Sedangkan Sholawat Akbar ini bukan sekadar kegiatan spiritual semata.

“Kegiatan Sholawat Akbar ini menjadi media spiritual yang tidak hanya memperkuat ikatan keagamaan, tetapi juga mempertegas komitmen kebangsaan generasi muda,” ungkapnya.

Baijuri menekankan pentingnya membangun fondasi spiritual yang kokoh sebagai landasan untuk mewujudkan generasi muda yang berakhlak mulia dan berwawasan kebangsaan.

Sementara, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menyoroti pentingnya mencetak kader PMII yang mandiri dan kompeten agar mampu bersaing di dunia kerja.

Berita Terkait :  Hati-hati Gunakan Dana Desa, 318 Desa Dapat Pesan Dewan dan Kejari Sidoarjo

Ia mendorong anggota PMII untuk aktif mengikuti pelatihan kewirausahaan dan memperoleh sertifikasi guna meningkatkan daya saing.

Menurutnya, PMII memiliki peran vital dalam memperjuangkan nation survival atau keberlanjutan bangsa, yang sangat membutuhkan generasi muda berideologi dan berprinsip kuat.

“Menjadi insan yang mandiri, kompeten, dan mampu mengakses lapangan kerja adalah bagian dari perjuangan PMII dalam memastikan keberlanjutan bangsa,”ungkapnya.

Emil juga menegaskan bahwa Jawa Timur tidak akan hanya menunggu peluang, melainkan harus proaktif menjemputnya.

Ia berharap PMII turut ambil bagian dalam membangun jejaring kerja sama, investasi, dan ekonomi antarwilayah, demi mewujudkan kemajuan bersama.

Sementara itu, Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid menekankan pentingnya forum Konkoorcab sebagai ajang melahirkan pemimpin-pemimpin muda yang visioner, memiliki ide dan gagasan cemerlang, serta bermental pemenang.

Ia berharap proses Konkoorcab berjalan optimal, tidak sekadar menghasilkan pemenang, tetapi juga membentuk individu yang siap menghadapi tantangan zaman yang semakin kompetitif.

“Dinamika organisasi tidak cukup hanya melahirkan pemimpin, tetapi harus menciptakan sosok-sosok yang siap bertarung dengan tantangan zaman melalui mentalitas yang kuat dan ide-ide yang segar,” pungkasnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dari PemprovJatim, di antaranya Agus Imantoro, Kabid Ketahanan Ekososbud Agama dan Ormas Bakesbangpol Provinsi Jatim, serta Jazuli, Plt. Asisten 3 Provinsi Jatim. [san.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru