Sidoarjo, Bhirawa
Di Kabupaten Sidoarjo masih ada Anak Tidak Sekolah (ATS). Mereka tidak menuntaskan wajib belajar 12 tahun alias hanya lulus SD atau SMP. Fakta itu terungkap dalam hearing Komisi D DPRD Sidoarjo dengan Dikbud Sidoarjo, belum lama ini. Sekretaris Dikbud Kabupaten Sidoarjo, Ronny Juliano SSTP, hadir dalam hearing ini mewakili Kepala Diikbud Sidoarjo, Dr Tirto Adi.
Kepada anggota Komisi D, Ronny Juliano menjelaskan, awalnya data anak tidak sekolah ini dirilis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Jumlah awalnya sekitar 8 ribu ATS. Namun dalam evaluasi Gubernur Jatim, menyebutkan ada 6 ribuan ATS di Kabupaten Sidoarjo.
“Data – data dari Kemdikbud dan evaluasi Gubernur Jatim itu kami pilah – pilah. Misalnya, ada data ATS yang masuk kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan masuk kewenangan Sidoarjo. Anak – anak yang tidak sekolah itu, diantaranya anak putus sekolah SMA atau SMKN,” kata Ronny.
Setelah data – data itu dipilah, di Sidoarjo, kata Ronny, jumlah anak tidak sekolah sekitar 2 ribu ATS. Mereka adalah anak-anak yang hanya bersekolah hingga SD atau tamat SMP atau tidak tamat SD atau SMP.
Penyebabnya menurut Ronny, bermacam – macam, diantaranya, kondisi ekonomi kurang sehingga tidak mampu melanjutkan pendidikan. Ada pula yang memang tidak minat lagi untuk melanjutkan sekolah. Akhirnya bekerja atau membantu orang tua. Ada pula yang mengaku sudah tidak mampu lagi mengikuti Pelajaran.
Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo, Dhamroni Chudlori mengatakan, pihaknya ingin tahu persis berapa ATS di Kabupaten Sidoarjo. Sebab dari hasil evaluasi Gubernur Jatim terhadap APBD 2025 menyebutkan, masih ada anak – anak di Kabupaten Sidoarjo yang tidak sekolah (ATS).
Dhamroni menegaskan, mereka adalah anak – anak yang tidak menuntaskan wajib belajar 12 tahun atau setara lulusan SMA/SMK. Diantara 38 kabupaten/kota di Jawa Timur, Kabupaten Sidoarjo menempati posisi ke-12 dari sisi jumlah. Total ada 6.910 anak tidak sekolah di Kabupaten Sidoarjo.
“Di Jawa Timur, ada 245.724 anak tidak sekolah. Dan, secara Nasional ada 2.214.028 anak tidak sekolah. Data tersebut bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur. Kami ingin tahu. Berapa jumlah yang sesungguhnya anak tidak sekolah di Kabupaten Sidoarjo,” kata Dhamroni Chudlori. [kus.fen]