Kota Malang, Bhirawa
Alun-alun Merdeka Kota Malang akan dipercantik lagi. Salah satu icon Kota Malang itu tidak lama lagi akan direvitalisasi. Revitalisasi itu segera dilaksanakan, setelah nota kesepahaman (MoU) antara Kota Malang dengan Bank Jatim diperbarui. Proyek ini dikerjakan melalui skema Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Jatim.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, proyek revitalisasi Alun-alun Merdeka ini akan dimulai setelah penandatanganan nota kesepahaman (Mou) dan Surat Perintah Kerja (SPK) dengan Bank Jatim. Pekan depan, MOU akan dilaksanakan.
Sebelumnya sudah ada MOU, tetapi kata Wahyu, tidak dapat digunakan karena MoU tersebut sudah berakhir tahun ini, mengingat penandatanganan dillakukan oleh Wali Kota Sutiaji. Karenanya harus diperbarui, agar secara administrasi tidak salah prosedur.
Wahyu menyebut, tidak ada perubahan pada desain. Namun, terdapat perubahan pada Rencana Anggaran Biaya (RAB), yakni Rp 5,2 miliar dan pengerjaannya 105 hari.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita meminta agar Pemkot Malang dan Bank Jatim menunjukkan komitmen dan kejelasan tahapan dalam proyek ini. DPRD Kota Malang terus mengawal terkait revitalisasi Alun-alun Merdeka itu.
Perlu adanya adendum dan penyesuaian agar proyek bisa rampung tepat waktu. Di samping itu, proyek Alun-Alun Merdeka dalam tahap penyusunan SPK antara Pemkot dan Bank Jatim, namun belum ada realisasi di lapangan.
”Nanti mestinya harus sesuai dengan SPK, MoU nya juga harus ada tanggalnya,” tukasnya. [mut.fen]