Bojonegoro, Bhirawa
Job and Edu Fair digelar SMKN 4 Bojonegoro direncanannya gelar setiap tahun, selain mengundang Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU-DI) juga turut menggandeng UMKM alumi menambah semarak kemeriahan acara.
Menurut Kepala SMKN 4 Bojonegoro, Subandi, Job Fair yang berlangsung selama dua hari (28 hingga 29 Agustus) di ikuti sebanyak 35 perusahaan dan industri dan 15 UMKM, namun untuk UMKM hanya dari untuk alumni saja, hal itu dilakukan untuk membuktikan dan diketahui oleh kalayak ramai bahwa SMK itu bisa berwirausaha, bisa bekerja dan bisa melanjutkan pendidikan juga.
“Job Fair baru pertama kalinya dilangsungkan oleh SMKN 4 Bojonegoro, dan rencananya akan menjadi kegiatan rutin tiap tahun,” ungkapnya, kemarin (29/8).
Di SMKN 4 Bojonegoro ini, lanjut Subandi, ada sebanyak 56 stand dan untuk sekolah ada sebanyak enam jurusan. Target di laksanakan Job Fair adalah alumni SMKN 4 Bojonegoro dapat lebih mudah menjangkau dan lebih mudah masuk ke dunia kerja. Selain itu untuk mengenalkan produk asli Bojonegoro kepada anak-anak serta tamu undangan yang hadir.
“Stand yang ramai dikunjungi diantaranya stand bekerja keluar negeri seperti Jepang dan Korea,” jelasnya.
Sementara Kasi Penempatan Perluasan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disperinakertrans Kabupaten Bojonegoro, Agoestin F mengaku sangat berkesan, setelah berkeliling melihat stand yang ada kususnya stand UMKM alumni sangat luar biasa dan pada bulan Desember 2024 pihaknya akan menggelar Job Fair yang melibatkan semua pihak.
Dengan adanya Job Fair di SMKN 4 Bojonegoro yang terkenal dengan bidang migas menjadi terexplor tidak hanya bidang migas namun potensi lainnya juga diketahui. Dan kegiatan ini sangat dibutuhkan pada era seperti sekarang.
“Harapannya kegiatan ini mejadi motivasi, mungkin anak-anak belum terbuka terkait dengan dunia kerja. Sehingga ini menjadi sarana, fasilitas untuk membuka wawasan setelah lulus nanti,” tandasnya. [bas.fen]
