Surabaya, Bhirawa.
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Provinsi Jatim menggelar roadshow serangan gabungan pembinaan (Sergap). Sergap pada Selasa (20/8) ini dalam rangka penguatan kelembagaan di Koperasi Konsumen Syariah (KKS) Alfa Mabruk Kabupaten Pasuruan.
“Melalui Sergap, kami berupaya meningkatkan nilai tambah para pelaku UMKM anggota Koperasi. Yakni melalui pemberdayaan UMKM pada aspek kelembagaan, produksi, pemasaran dan pembiayaan,” kata Kabid Kelembagaan dan Pengawasan Diskop UKM Jatim, Nanang Abu Hamid mewakili Plt Kadiskop UKM Jatim.
Nanang menjelaskan, hasil survei Diskop UKM Jatim bersama BPS, di 2023 mencatat kontribusi PDRB Jatim mencapai 59,18% atau Rp1.747 triliun. Untuk itu Pemprov Jatim melalui Diskop UKM Jatim memfokuskan lima aspek dalam pengembangan Koperasi dan UMKM.
Aspek pertama adalah penguatan kelembagaan. Kemudian aspek kedua, sambung Nanang, yakni peningkatan kualitas SDM pengelola UMKM. Aspek ketiga terkait peningkatan kualitas produk. Selanjutnya aspek keempat terkait perluasan akses pembiyaan dan aspek kelima tentang perluasan akses pemasaran produk UMKM.
“Sergap ini berkaitan juga dengan aspek penguatan kelembagaan Koperasi sebagai usaha bersama berbadan hukum. Serta fasilitasi legalisasi usaha melalui kepemilikan nomor induk berusaha atau NIB,” jelasnya.
Para pelaku Koperasi dan UMKM, ditambahkan Nanang, harus menyusun strategi dalam mempertahankan dan meningkatkan kinerja usahanya di era industri 4.0. Yaitu dengan menerapkan beberapa strategi, di antaranya melalui 5 Si. “Lima Si ini adalah peningkatan kompetensi, diversifikasi produk, kolaborasi, digitalisasi dan terakhir adalah regenerasi,” beber Nanang.
Dengan roadshow Sergap, pihaknya berharap Koperasi Konsumen Syariah Alfa Mabruk dapat membangkitkan dan mendukung semangat juang pahlawan ekonomi. Dalam hal ini adalah para pelaku UMKM serta Koperasi untuk bangkit lebih kuat dan siap go global. “Kami harapkan Koperasi Konsumen Syariah Alfa Mabruk bisa menjadi Koperasi pemberdaya,” pungkasnya.
Sementara itu, Manager Utama Koperasi Syariah Alfa Mabruk, Muhammad Asari berterima kasih atas roadshow Sergap ini. Dijelaskannya, Kopsyah Alfah Mabruk memiliki klinik bisnis. Sedangkan para peserta yang hadir ini adalah anggota Kopsyah Alfa Mabruk yang belum memiliki NIB. “Koperasi siap mensupport untuk pemasaran produknya. Karena kami memiliki toko ritel dan jaringan dengan Koperasi ritel, asalkan produknya berkualitas,” pungkasnya. [bed.iib]