Surabaya, Bhirawa
Kodam V/Brawijaya menggelar upacara rutin 17 an yang digelar di Lapangan Makodam V/Brawijaya, Rabu (17/7). Selaku pimpinan upacara, Kapok Sahli Pangdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Ramli menekankan prajurit jajaran Kodam harus siap dan waspada dalam menyikapi perkembangan situasi teritorial.
Beberapa penakanan pun diberikan oleh Brigjen TNI Ramli. Baik yang berkaitan dengan kondisi geopolitik global dan regional. Dimana belum menunjukkan tanda-tanda perubahan yang signifikan. Serta isu-isu nasional yang berkembang dewasa ini. Ramli mengatakan, isu-isu tersebut tentunya akan berdampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap potensi keamanan nasional.
“Saya berharap TNI sebagai garda terdepan dan benteng terkahir bangsa, akan selalu waspada dan bersikap adaptif terhadap segala perkembangan lingkungan strategis demi keutuhan NKRI,” kata Brigjen TNI Ramli membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Pihaknya juga menyampaikan ancaman pada lingkup siber. Dijelaskannya, keberadaan ancaman siber ini akan berdampak terhadap kerentanan pada infrastruktur digital milik TNI apabila tidak dimitigasi dengan baik.
Sehingga, hal tersebut menjadi motivasi bagi institusi TNI untuk terus membenahi diri dalam segala lini. Salah satunya melalui upaya peningkatan kemampuan sumber daya manusia (SDM). Serta meningkatkan kewaspadaan dan terus memperkuat sistem pertahanan siber milik TNI.
“Kami akan menyiapkan satuan siber yang nantinya akan melakukan antisipasi kebocoran data. Para personil siber ini akan direkrut dan dididik secara khusus dalam bidang IT, untuk selanjutnya memperkuat Satuan siber TNI,” pungkasnya. [bed.iib]