Dengan hormat,
Melalui surat pembaca ini, saya ingin mengetuk hati nurani dan meningkatkan kesadaran kita bersama mengenai kerentanan wilayah Jawa Timur terhadap berbagai potensi bencana alam. Data dari berbagai sumber, termasuk BPBD Jatim dan BNPB, secara konsisten menunjukkan bahwa provinsi kita berada pada risiko tinggi, terutama terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem, serta potensi bencana geologis seperti gempa bumi dan tsunami di wilayah selatan.
Baru-baru ini, peringatan dini mengenai cuaca ekstrem semakin sering kita dengar. Kejadian bencana yang terjadi berulang kali, seperti gempa bumi di Kabupaten Malang dan erupsi gunung berapi, adalah pengingat nyata bahwa ancaman tersebut bukan sekadar teori. Sayangnya, terkadang kewaspadaan masyarakat cenderung mengendur saat kondisi dirasa normal.
Pemerintah daerah, melalui BPBD Provinsi Jawa Timur, telah melakukan upaya mitigasi, termasuk memperkuat sistem peringatan dini dan command center. Namun, kunci utama dalam penanggulangan bencana bukanlah hanya pada respons pemerintah, melainkan juga pada kesiapsiagaan dan semangat gotong royong masyarakat. Mitigasi efektif dimulai dari hal kecil, seperti memastikan saluran air bersih dari sampah, mengidentifikasi jalur evakuasi, dan menyiapkan dokumen penting.
Potensi bencana adalah tanggung jawab bersama. Kesiapsiagaan kita hari ini akan menentukan keselamatan kita di masa depan. Mari bersama-sama wujudkan Jawa Timur yang tangguh bencana.
Terima kasih atas ruang yang diberikan.
Hormat saya,
Ahmad Faizudin
Warga Pasuruan