26 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Potensi Bencana Cuaca Ekstrem, Kalaksa BPBD se-Jatim Diminta Antisipasi Bencana Hidrometeorologi


Pemprov, Bhirawa
Kalaksa BPBD Kabupaten/Kota di Jatim diperintahkan siap siaga mengantisipasi bencana hidrometeorologi di wilayahnya menghadapi potensi cuaca ekstrem seminggu ke depan.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur, Gatot Soebroto menyebut perintah kesiapan ini menyusul pemberitahuan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda terkait potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur periode 10-17 September 2025.

Prediksi cuaca ekstrem ini bakal melanda 22 wilayah di Jawa Timur. Sehingga mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti hujan sedang hingga lebat, banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es.

“Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa Kalaksa yang wilayahnya punya potensi bencana hidrometeorologi, seperti ancaman hujan. Kesiapsiagaan ini sebagaiama menindaklanjuti informasi yang disampaikan oleh BMKG,” kata Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto kepada Bhirawa, Minggu (14/9).

Pihaknya pun meminta Kalaksa BPBD Kabupaten/Kota jajaran untuk berkolaborasi dengan OPD (Organisasi Perangkay Daerah) terkait. Khususnya dalam hal kesiapsiagaan dalam mengantisipasi hal terburuk jika terjadi bencana banjir.

Bahkan, lanjut Gatot, dalam menghadapi cuaca ekstrem tersebut, Gubernur Jatim telah berkoordinasi dengan Kepala BNPB untuk dukungan modifikasi cuaca. Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) ini juga akan melibatkan dari BMKG.

Selanjutnya, masih kata Gatot, beberapa hari lalu di wilayah Bojonegoro sudah dilakukan penebaran garam untuk mengantisipasi hujan yang ada di wilayah Mojokerto dengan OMC. Selain itu, ada juga Surat Edaran (SE) Gubernur Jatim dan Sekdaprov Jatim terkait antisipasi bencana hidrometeorologi di Jawa Timur.

Berita Terkait :  Program Makan Siang Gratis, Ketua Komite III DPD RI Tekankan Langkah Antisipatif Cegah Pungli

“Dalam mengantisipasi cuaca ekstrem, Pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Timur diminta untuk mengambil langkah-langkah terkait pencegahan dan kesiapsagaan. Khususnya dalam menghadapi potensi ancaman hidrometeorologi, baik itu banjir maupun kekeringan yang saat ini melanda beberapa wilayah Jawa Timur,” tegas Gatot.

Ditambahkannya, secara umum seluruh Kalaksa BPBD Kabupaten/Kota di Jawa Timur diminta untuk melakukan kegiatan-kegiatan dan koordinasi. Yakni terkait pencegahan terhadap potensi ancaman banjir maupun kekeringan yang sekarang ini terjadi.

Pihaknya juga sudah mengkomunikasikan dengan semua stakeholder terkait, dan juga dengan pihak relawan.

“Dalam hal ini ada Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) dan Sekber Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB) yang kami libatkan dalam penanganan bencana hidrometeorologi,” pungkasnya.

Seperti diberitakan, BMKG Juanda merilis potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jawa Timur, periode 10-17 September 2025. Bencana hidrometeorologi seperti hujan sedang hingga lebat, banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es ini melanda 22 dilayah di Jatim.

Ke-22 wilayah di Jatim ini adalah Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Jember, Kabupaten Jombang, Kabupaten Kediri. Kemudian Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Madiun, Kabupaten Mojokerto.

Selanjutnya Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Magetan, Kabupaten Ngawi. Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Malang, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Tuban, Kabupaten Banyuwangi, dan Kabupaten Trenggalek. [bed.gat]

Berita Terkait :  Sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Pemkab Bondowoso Perkuat Perlindungan Buruh Tani Tembakau

Potensi Cuaca Ekstrem 22 wilayah di Jawa Timur, periode 10-17 September 2025. (BMKG Juanda)
Bencana hidrometeorologi seperti hujan sedang hingga lebat, banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es .
Kabupaten Bondowoso
Kabupaten Jember
Kabupaten Jombang
Kabupaten Kediri
Kota Batu
Kota Malang
Kabupaten Lumajang
Kabupaten Madiun
Kabupaten Mojokerto
Kabupaten Nganjuk
Kabupaten Pasuruan
Kabupaten Probolinggo
Kabupaten Situbondo
Kabupaten Magetan
Kabupaten Ngawi
Kabupaten Ponorogo
Kabupaten Malang
Kabupaten Pacitan
Kabupaten Bojonegoro
Kabupaten Tuban
Kabupaten Banyuwangi
Kabupaten Trenggalek

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru