Gresik, Bhirawa
Polres bersama Forkopimda dan perangkat desa menyalurkan bantuan pada masyarakat terdampak banjir di wilayah Kecamatan Benjeng. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Posko Banjir Desa Morowudi dan warga sangat antusias menerimanya.
Pemberian bantuan dihadiri Camat Benjeng, Kepala Pelaksana BPBD Gresik, Danramil, Kapolsek Benjeng, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan jajaran perangkat desa setempat. Rangkaian dimulai dengan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Kapolres Gresik, kepada Kepala Desa Balurejo yang mewakili warganya. Usai penyerahan bantuan, rombongan meninjau lokasi banjir di sepanjang Jl Raya Benjeng dan pemukiman warga tergenang air.
Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan, saat ini Kecamatan Benjeng menjadi prioritas penanganan karena terdapat 12 desa terdampak. Dengan jumlah rumah tergenang mencapai sekitar 3 ribu unit, sementara kondisi banjir di wilayah Menganti dan Driyorejo dilaporkan mulai surut.
”Kami hadir bersama Forkopimda, TNI, Pemerintah Daerah, dan seluruh stakeholder untuk menyalurkan bantuan serta memastikan penanganan banjir berjalan optimal. Ke depan, kami akan terus tingkatkan kolaborasi, termasuk pengaktifan dapur umum dan penyediaan makanan siap saji untuk masyarakat,” ujarnya.
Meski kondiri bajir luapan kali lomong mulai surut, masyarakat agar lebih waspada, terutama dalam menjaga anak-anak agar tidak bermain di area genangan air. Untuk mencegah risiko terbawa arus atau terjangkit penyakit, dan tetap untuk berhati-hati.
Bantuan yang disalurkan kepada warga terdampak di Desa Morowudi, meliputi telur sebanyak enam krat. Mie instan sebanyak 16 dus, tepung terigu sebanyak sembilan dus, beras sebanyak lima karung, minyak goreng sebanyak 10 dus.
AKBP Rovan menjelaskan, bila ada masyarakat yang membutuhkan bantuan jangan ragu menghubungi Posko terdekat. ”Kami siap menurunkan tim SAR secepatnya. Dan kegiatan mencerminkan sinergi dan kepedulian seluruh pihak, dalam membantu warga yang terdampak musibah banjir. Sekaligus menjadi wujud nyata, adanya kehadiran negara di tengah masyarakat,” katanya. [kim.fen]