25 C
Sidoarjo
Sunday, December 21, 2025
spot_img

Polres Batu Kota Siapkan Strategi Ganda Hadapi Lonjakan Wisatawan

Kota Batu, Bhirawa
Kepolisian Resor (Polres) Batu Kota menitikberatkan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) kali ini pada dua aspek utama. Selain fokus menjaga kelancaran arus lalu-lintas wisata, mereka juga melakukan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam. Dengan kerja ekstra yang dilakukan di masa liburan Nataru ini, Polres Batu Kota melakukan langkah kongkret menggandeng BPBD kota ini dan beberapa pihak terkait lainnya.

”Dalam pengamananbdi masa liburam Nataru kali ini, fokus kami bukan hanya pada kemacetan tetapi juga keamanan jalur akses menuju destinasi wisata yang masuk dalam peta rawan bencana,” ujar AKBP Andi Yudha Pranata. Kapolres Batu Kota, Minggu (21/12)

AKBP Andi menjelaskan, sebagai daerah yang memiliki beragam destinasi wisata, Kota Batu selalu menjadi tujuan banyak wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan Nataru. Hal ini menjadikan kota ini berpotensi mengalami kepadatan arus lalu lintas bila musim libur panjang yang selalu menjadi persoalan. Karenanya Polres Batu Kota harus bekerja keras dengan melakukan persiapan matang dalam mengantisipasi dan menangani kemacetan.

Dengan menggandeng Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, langkah kongkret diawali dengan memetakan titik-titik rawan macet, trouble spot, potensi okupansi restoran, hotel hingga tempat wisata. Dan salah satu titik krusial berada di wilayah Pujon dan jalur penghubung menuju Pacet, Mojokerto.

”Untuk itu di titik krusial wilayah ini Polres Batu Kota menyiagakan pos khusus yang dilengkapi alat berat. Langkah ini dilakukan untuk mempercepat penanganan apabila sewaktu-waktu terjadi tanah longsor atau banjir yang berpotensi memutus akses jalan,” jelas AKBP Andi.

Berita Terkait :  Pemkot Mojokerto Apresiasi Pembayar PBB-P2 Lewat Gebyar Hadiah 2025 Umrah

Dengan potensi kerawanan yang menuntut kerja ekstra ini maka Polres Batu Kota menyiapkan sebanyak 442 personel gabungan yanf disebarke seluruh penjuru kota. Kekuatan ini terdiri dari 250 personel Polres Batu yang disokong oleh 192 personel bantuan dari Satpol PP, Damkarmat, Dinas Perhubungan, hingga Dinas Kesehatan Kota Batu.

Selain kesiapsiagaan personel, pengamanan juga diperkuat dengan berkordinasi dengan BMKG dalam pemanfaatan data cuaca. Berdasarkan prediksi BMKG, curah hujan di Kota Batu cenderung meningkat pada siang hingga sore hari. Untuk itu BMKG akan memberikan pembaruan informasi cuaca setiap 10 menit.

Sedangkan untu penanganan ketika kepadatan arus lalu lintas terjadi, petugas yang melakukan pemantauan akan menginformasikan kepada tim di pos pengamanan yang bersiaga untuk melakukan penanganan. Hal ini sebagai bentuk rekayasa sederhana dalam mengantisipasi terjadinya kecelakaan dan penanganannya, termasuk penanganan cepat jika terjadi bencana alam.

”Yang dimaksud rekayasa sederhana seperti pemasangan water barrier untuk mencegah crossing, convergin maupun divergin di persimpangan. Kemudian, dengan menerjunkan petugas langsung ke lokasi kepadatan arus lalu lintas bisa langsung mengurai tundaan yang terjadi,” papar Andi. [nas.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru