Surabaya, Bhirawa
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim bekerjasama dengan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jatim menggelar even kejuaraan bulutangkis. Kerjuaraan yang memperebutkan piala Kepala Kejati (Kajati) Jatim ini sekaligus sebagai ajang mencari bibit atlet bulutangkis berprestasi.
“Terjaganya intensitas kejuaraan, menjadi salah satu ajang kompetisi atlet untuk meraih prestasi terbaik. Dan juga sebegai bentuk upaya memasyarakatkan bulutangkis, serta mencari binit atelt di Tawa Timur,” kata Kajati Jatim, Mia Amiati membuka kejuaraan bulutangkis piala Kajati Jatim di GOR Sudirman, Surabaya, Kamis (26/9).
Mia menjelaskan, kerjuaraan ini diselenggarakan mulai tanggal 24 – 29 September 2024. Dengan pelaksanaan di dua tempat, yaitu di GOR Sudirman Surabaya dan GOR Suryanaga Surabaya. ”Kejuaraan ini juga jadi upaya meningkatkan kualitas dunia olahraga, khususnya olahraga bulutangkis,” ungkapnya.
Kejuaraan ini mempertandingkan 27 partai dari kelompok usia dini, anak, pemula, remaja, taruna dan dewasa. Juga ada partai khusus yaitu kelas antar intansi Pemerintah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur.
“Dari kejuaraan semacam ini yang pesertanya dikelompokkan mulai dari pra usia dini hingga tingkat dewasa. Hal ini merupakan upaya dalam proses pembibitan dan pola pembinaan sejak usia dini,” ucap Mia.
Pihaknya juga menekankan sportivitas selama jalannya pertandingan. Mengingat kejuaraan ini juga menanamkan pentingnya olahraga sebagai suatu kegiatan yang positif. Serta menyehatkan fisik dan mental, sembari mengukir prestasi.
Kajati Mia juga mengapresiasi antusiasme peserta turnamen ini yang tembus 1.179 peserta dari berbagai kelompok umur. ”Saya dapat merasakan antusiasme, semangat dan harapan yang begitu besar dari para peserta. Khususnya anak-anak dan generasi muda dalam kejuaraan ini untuk mengembangkan bakat dan kemampuan yang dimilikinya,” harapnya. [bed]
