27 C
Sidoarjo
Tuesday, December 9, 2025
spot_img

Phutuk Sempu Berdaya: Limbah Baglog Jamur, Energi Baru Pendakian Lestari

Phutuk Sempu, sebuah permata tersembunyi di lereng gunung welirang, Kabupaten Mojokerto. Menawarkan pesona alam yang memikat pendaki pemula. Namun, potensi wisata ini masih belum tergali maksimal, dan masyarakat sekitar belum sepenuhnya merasakan dampak ekonominya. Di sisi lain, industri budidaya jamur tiram di daerah tersebut menghasilkan limbah baglog yang melimpah, seringkali hanya berakhir menjadi sampah. Inilah titik temu inovasi: mengubah limbah baglog jamur tiram menjadi arang briket sebagai upaya pemberdayaan ekonomi dan pelestarian lingkungan Phutuk Sempu.

Sinergi Potensi dan Solusi
Selama ini, Phutuk Sempu lebih dikenal di kalangan terbatas pendaki lokal. Minimnya fasilitas dan infrastruktur penunjang, serta kurangnya diversifikasi produk ekonomi di kalangan warga, menjadi penghambat utama pengembangannya. Sementara itu, budidaya jamur tiram yang kian menjamur menghasilkan tumpukan limbah baglog yang menimbulkan masalah lingkungan. Di sinilah letak peluangnya.

Limbah baglog jamur tiram, yang kaya akan serat dan karbon, memiliki potensi besar untuk diolah menjadi arang briket berkualitas tinggi. Arang briket ini tidak hanya ramah lingkungan karena mengurangi limbah, tetapi juga memiliki nilai ekonomi yang signifikan. Arang briket dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang efisien, baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri kecil, bahkan untuk keperluan pendakian.

Mengapa Limbah Baglog Jamur Tiram?
Indonesia dikenal sebagai negara agraris dengan beragam hasil pertanian. Salah satunya adalah budidaya jamur tiram. Proses budidaya jamur tiram menghasilkan limbah padat berupa baglog bekas yang jumlahnya cukup signifikan. Limbah ini, jika tidak diolah dengan baik, dapat menumpuk dan menimbulkan masalah lingkungan. Namun, di balik tumpukan limbah tersebut, tersimpan potensi ekonomi yang besar. Baglog jamur tiram memiliki kandungan Solusi yang tinggi, menjadikannya bahan baku ideal untuk produksi arang briket berkualitas.

Berita Terkait :  Pemkot Pasuruan Bagikan Kain Seragam Sekolah Gratis untuk Siswa Baru

Dampak Positif Yang Berlipat Ganda
Program Pemberdayaan melalui pembuatan arang briket dari baglog jamur tiram di pendakian Phutuk Sempu memiliki dampak positif yang berlipat ganda.

Peningkatan Ekonomi Masyarakat:
Warga sekitar Phutuk Sempu dapat dilatih untuk memproduksi arang briket secara mandiri. Penjualan arang briket ini akan menciptakan sumber pendapatan baru, meningkatkan kesejahteraan, dan mengurangi ketergantungan pada sektor pertanian tunggal.

Pengurangan Limbah dan Pelestarian Lingkungan:
Limbah baglog yang sebelumnya mencemari lingkungan kini diubah menjadi produk bernilai. Ini berkontribusi pada pengelolaan limbah yang lebih baik, mengurangi penumpukan sampah, dan mendukung ekowisata berkelanjutan.

Edukasi dan Kesadaran Lingkungan:
Proses pembuatan arang briket ini juga bisa menjadi sarana edukasi bagi masyarakat dan pendaki tentang pentingnya pengelolaan limbah dan penggunaan energi terbarukan.

Pengembangan Wisata Berbasis Komunitas:
Dengan adanya produk lokal yang unik dan kegiatan ekonomi yang beragam, Phutuk Sempu dapat lebih dikenal sebagai destinasi wisata yang memberdayakan masyarakat. Ini akan menarik lebih banyak pengunjung dan mempromosikan pariwisata yang bertanggung jawab.

Untuk mewujudkan program ini, diperlukan sinergi dari berbagai pihak. Pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, akademisi, dan masyarakat lokal harus berkolaborasi. Pelatihan teknis pembuatan arang briket, penyediaan alat dan bahan awal, serta pendampingan pemasaran menjadi kunci keberhasilan. Selain itu, promosi Phutuk Sempu sebagai destinasi ekowisata yang berbasis komunitas juga perlu digencarkan.

Berita Terkait :  Didukung Anggota DPRD, SMP Islam Miftahul Ulum MoU dengan Perhutani

Dengan memanfaatkan limbah menjadi berkah, Phutuk Sempu tidak hanya akan menjadi destinasi pendakian yang menarik, tetapi juga model pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Mari bersama-sama wujudkan Phutuk Sempu yang berdaya, lestari, dan sejahtera! [*]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru