Surabaya, Bhirawa
Cabang Olah Raga (Cabor) Petanque ASEAN University Games (AUG) 2024 sudah berakhir, Tim Petanque Indonesia berhasil menempati urutan ketiga dengan meraih satu emas, satu perak dan tiga perunggu. Juara umum berhasil direbut mahasiswa Thailand dengan lima emas, tujuh perak. Kemudian di susul Laos di posisi kedua setelah meraih dua emas, dua perak dan empat Perunggu.
Pelatih Petanque Indonesia Rasyono mengatakan, prestasi yang ditorehkan Dhoni Wahyu Krisbiantoro dkk sudah sesuai target awal . Sebab lawan di beberapa negara seperti Thailand dan Laos diperkuat pemain kelas dunia.
“Alhamdulillah para atlet sudah berjuang sekuat tenaga dan kempuan demi martabat bangsa dan negara, khususnya dunia pendidikan Indonesia,” kata Rasyono, Selasa (2/7).
Senada dengan Rasyono, itu Manager tim Petanque Indonesia Bachtiar Syaiful Bachri juga mengaku bangga dengan prestasi atlet Petanque Indonesia yang sudah berjuang semaksimal mungkin untuk meraih prestasi di ajang multi event paling bergengsi bagi mahasiswa se ASEAN itu.
“Alhamdulillah sebagai apresiasi tentu akan ada reward khusus bagi atlet, pelatih dan anggota tim Petanque,” ujarnya.
Tidak hanya itu Unesa juga tak akan menutup mata kepada seluruh kontingen Indonesia yang ingin menempuh pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. ”Ya tentu kami harus beri apresiasi kepada para pahlawan olahraga yang sudah mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internadional,” ucap Bachtiar Syaiful Bachri yang juga Wakil Rektor II Unesa ini.
Bachtiar berharap, para atlet terus meningkatkan prestasinya dan tidak menutup kemungkinan para atlet bisa menjadi atlet Indonesia di event lain, baik itu AUG atau SEA Games atau bahkan kejuaraan dunia. [wwn.fen]
