Peselam Jatim, Janis Rosalita Suprianto meraih emas dan pecah rekor nasional atas namanya sendiri, 40,12 detik.
Banda Aceh, Bhirawa
Peselam Jatim berhasil menorehkan prestasi gemilang di hari pertama lomba selam PON XXI di Kolam Tirta Raya Banda Aceh, Rabu, (11/9) dengan meraih tiga emas dan perunggu dan dua atlet berhasil memecahkan rekor nasional (Rekornas).
Perolehan emas Jatim dimulai dari nomor selam 100 meter surface putra atas nama Muhammad Amirullah Al Farizi yang berhasil finis tercepat dengan catatan waktu 36,89 detik. Perak diraih wakil Bali I Dewa Nyoman Kusuma Adiarta yang berada pada posisi kedua dengan catatan waktu 37,69 detik dan Muhammad Zidan Arrif Billah asal DKI Jakarta berada pada posisi ketiga dengan catatan waktu 38,05 detik.
Kemudian di nomor 100 meter surface putri Janis Rosalita Suprianto merebut emas dengan catatan waktu 40,12 detik. Perak diraih peserta dari Jabar Katherina Eda Rahayu (41,01 detik) dan Ashifa Helsa Ashuroh harus puas di posisi ketiga (43,17 detik).
Andhini Muthia Maulida menambah perolehan emas Jatim dari nomor 400 meter surface putri yang mengakhiri lomba dengan catatan waktu 3 menit 26,17 detik. Atlet Jawa Barat Oza Feby Mulyanipada posisi dua (3 menit 31,15 detik) dan posisi tiga Trinasya Charis Renata (3 menit 31,69 detik).
Selain menyabet tiga medali emas sekaligus pada hari pertama, Jatim juga mengamankan dua medali perunggu yang diraih Josephine C Suryanto pada nomor 100 meter bifins putri dengan catatan waktu 50,32 detik dan AchmadFahrezi Anwar pada nomor 100 meter bifins putra dengan catatan waktu 44,10 detik.
Ketua Pengprov POSSI Jatim Mirza Muttaqien menyampaikan rasa syukur atas prestasi atlet-atlet Jatim yang membuka pertandingan selam kolam PON Aceh-Sumut dengan cukup baik. “Semoga medali-medali hari ini bisa menjadi pemicu untuk meraih medali berikutnya, baik selam kolam maupun laut yang akan diselenggarakan di Sabang,” kata Mirza.
Pada PON kali ini, kata Mirza, Jawa Timur turun pada 22 nomor selam dari total 25 nomor yang diperlombakan. Targetnya, kontingen Jawa Timur bisa menciptakan hattrick atau tiga kali berturut-turun juara umum cabang olahraga selam pada PON. “Kemarin di Jawa Barat kita juara umum, saat di Papua juga juara umum, harapannya pada tahun ini hattrick, juara umum yang ketiga,” ujar Mirza.
Pecah Rekor
Pada hari pertama itu, dua atlet Jawa Timur juga memecahkan rekor nasional sekaligus rekor PON. Rekor pertama dipecahkan Janis Rosalita Suprianto atas namanya sendiri, yaitu rekor nasional dengan catatan waktu 40,35 detik pada 2016 serta rekor PON Jawa Barat 40,35 detik pada 2016, dan kini berhasil dipecahkan Janis dengan catatan waktu 40,12 detik.
Rekor kedua melalui Andhini Muthia Maulida dengan catatan waktu 3 menit 26,17 detik, yang memecahkan rekor nasional sebelumnya 3 menit 28,06 detik atas nama Oza Feby Mulyani pada 2021 dan rekor PON Papua 3 menit 29,07 detik atas nama Vania Elvira Elent Rahmadadi pada 2021. wwn