28 C
Sidoarjo
Sunday, October 6, 2024
spot_img

Peringati Hari Sungai se-Dunia, Ruwatan Kali Surabaya dengan Bersih Sungai, Tebar Ikan, Tumpengan

Ruwatan Kali Surabaya dengan membersihkan eceng gondok dan sampah di sungai, sekaligus menebarkan benih ikan di Kampung Geblak Jambangan Surabaya.

Pemprov Jatim, Bhirawa.
Memperingati Hari Sungai Se Dunia 24 September 2024, pada Tim Patroli Air Terpadu Provinsi Jawa Timur, PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Surabaya bersama Komunitas Jogo Kali dan warga Kampung Geblak (Gerakan Balik Kanan) Jambangan yang dikenal Kampung Wisata Ekoriparian Geblak menyelenggarakan ruwatan Kali (Sungai) di Surabaya, Rabu (18/9).

Mengawali ruwatan, mereka menggunakan perahu secara simbolis membersihkan dengan mengambil sampah dan eceng gondok, sekaligus menebarkan ikan di Kali Surabaya. Kemudian terdapat yel yel dari kader lingkungan.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian kultum dan pemotongan sembilan tumpeng. Ruwatan diakhiri dengan peninjauan kampung Geblak dan produk UMKM binaan PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Surabaya.

Koordinator Tim Patroli Air Jatim yang sekaligus Direktur Konsorsium Lingkungan Hidup (NGO), Imam Rochani menyampaikan, Peringatan Hari Sungai Sedunia ini dilakukan melalui aksi nyata menjaga kelestarian Kali Surabaya bersih sungai, tebar ikan, dan tumpengan.

“Untuk ruwatan dilakukan doa bersama agar masyarakat dan industri diberikan kesadaran tak lagi buang sampah dan limbah di sungai, karena air sungai penting untuk kehidupan” kata Imam.

Camat Jambangan, Ahmad Yardo Wifaqo menyampaikan pada seluruh pihak yang telah membantu warga seperti PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Surabaya yang selama lima tahun melakukan pendampingan pada masyarakat Kampung Geblak Jambangan dan kampung atau kelurahan lainnya.

Berita Terkait :  Olah Raga Bersama dan Potong Tumpeng Warnai HUT ke-58 Korem 084/BJ

“Kegiatan ini kami harapkan bisa berkelanjutan dan berkesinambungan, terutama berdampak pada lingkungan yang ada di Kecamatan,” katanya.

Lurah Jambangan Sanny Noerma Safaah menyampaikan terimakasih pada warga yang selalu bergerak untuk peduli dengan lingkungan sungai.

“Tetap semangat dan jaga kekompakan serta selalu berperan aktif. Melakukan ruwatan ini merupakan salah satu bentuk interaksi kita dengan mahkluk ciptaan yang lain dan lingkungan kita,” katanya.

Perwakilan Perum Jasa Tirta I, Dwi Suryanto mengatakan, perlunya perubahan mindset pada warga masyarakat kalau beban pencemaran yang ada di Kali Surabaya disebabkan oleh limbah domestik, dibandingkan limbah industri. Bahkan polutan yang tidak bisa diurai dari limbah domestik.

“Kami mengajak, limbah domestik dari hasil kegiatan masyarakat supaya bisa dikendalikan, seperti penggunaan deterjen, penggunaan popok, buangan plastik dan lainnya. Apalagi plastik yang menghasilkan mikro plastik yang tidak bisa terurai. Ini sangat berbahaya,” tandasnya.

Integrated Terminal Manager PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Surabaya, Jefri Marshal mengajak pada semua masyarakat untuk bersama-sama mengingatkan pada warga lainnya menjaga kelestarian sungai.

“Semoga kegiatan ini bisa berlanjut dan kami siap memberikan support kegiatan yang melestarikan lingkungan sungai,” katanya.

Sebagaimana diketahui PT Pertamina Integrated Terminal Surabaya memberikan bantuan CSR (Corporate Social Responbility) pada warga masyarakat dengan pola pemberdayaan, seperti di Kampung Geblak Jambangan. [rac.dre]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img