Gresik, Bhirawa
Puluhan pelajar SMA Semen Gresik, turun ke jalan membawa semangat Hari Bumi melalui aksi nyata. Membagikan ratusan kilogram pupuk kompos, dan tas ramah lingkungan kepada warga dan pengendara yang melintas. Di perempatan Sentolang Kecamatan Kebomas, berubah menjadi panggung kepedulian lingkungan.
Aksi kegiatan dimulai dengan menyusuri kampung sekitar Jalan Veteran, tempat sekolah mereka berdiri. Satu per satu, siswa menyapa warga, membagikan pupuk kompos hasil olahan sendiri. Mengajak masyarakat, untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
Selain itu juga membawa poster bertuliskan Dukungan terhadap Perda No. 3 Tahun 2021, tentang pengurangan plastik sekali pakai. Siswa juga melakukan orasi bergantian, mengajak warga untuk memulai dari hal sederhana. Mulai buang sampah pada tempatnya, kurangi plastik, dan tanam pohon di rumah.
Kepala SMA Semen Gresik Choirul Fauzi mengatakan, bahwa seluruh pupuk kompos dan tas yang dibagikan merupakan hasil jerih payah para siswa. Para pelajar tak hanya menyuarakan cinta bumi, tapi juga menebar harapan. Harapan bahwa kepedulian kecil hari ini, bisa jadi perubahan besar di masa depan.
“Setiap paket berisi kompos siap pakai, ini adalah hasil pembelajaran siswa kami di bidang lingkungan hidup. Kami ingin para siswa tidak hanya pintar di kelas, tapi juga punya kesadaran sosial dan lingkungan yang kuat.”ujarnya.
Salah satu siswa Pelajar kelas XI 4 Kadinda Nur Anissa mengatakan, bahwa SMA Semen Gresik. Konsisten menanamkan nilai cinta lingkungan kepada siswa, wujud nyata kepedulian generasi muda terhadap kelangsungan planet ini. Semakin banyak tumbuhan yang kita tanam, semakin banyak oksigen yang tercipta. Bumi sedang kritis, kita harus bertindak sekarang untuk menyelamatkan bumi. [kim.gat]