Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menunjukkan komitmen untuk membangun agroforestry kopi di lereng Gunung Arjuna. Hal ini dilakukan dengan penanaman bibit kopi jenis robusta yang dipimpin langsung Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai di kawasan ini, Sabtu (3/9).
Aries AP mengatakan, penanaman kopi kali ini sebagai komitmen pelestarian lingkungan sekaligus pemberdayaan masyarakat Kota Batu. ”Hari ini kita bersama menanam kopi bersama forkopimda sebagai komitmen untuk menjaga lahan kita agar lestari dan tahan terhadap bencana alam,” ujarnya.
Dalam gerakan penanaman di lereng Gunung Arjuno, Pemkot Batu juga mengajak para pelajar Kota Batu untuk menanam terong dan cabai di sekitar tanaman kopi. Adapun tanaman kopi dipilih karena memiliki akar yang kuat dan terbukti efektif mencegah erosi.
“Tanaman kopi ini memiliki tajuk batang berlapis sehingga kopi mampu melindungi tanah dari tetesan air hujan langsung,” jelas Aries AP.
Selain itu program penanaman kopi ini juga diharapkan akan semakin meningkatkan pendapatan petani kawasan hutan yang sebelumnya banyak menanam tanaman pangan. Karena dengan menanam kopi yang bernilai jual tinggi akan semakin meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Dengan menanam kopi di Kawasan Agroforestry Kopi Lereng Gunung Arjuna maka kita juga akan lebih meningkatkan penghasilan petani,” tambahnya.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan Penandatanganan Kerjasama (Mou) Agrogorestry Kopi Giri Arjuna dengan Taman Rekreasi (TR) Selecta. Dikatakan General Manajer TRi Selecta, Sujud Hariadi bahwa erjasama ini diharapkan akan meningkatkan produk unggulan asli Kota Batu. Karena produk ini ditanam, diproduksi, dan dikemas di Kota Batu.
Selain itu, juga dilaksanakan bantuan bibit dan biaya konversi dari Yayasan Dharma Wangsa Reksawana kepada Agroforestry Kopi Giri Arjuna. Bantuan ini diharapkan semakin meningkatkan produktivitas petani dalam mengelola kawasan hutan.
“Dengan langkah ini maka lahan tak hanya menjadi produktif tetapi juga tahan terhadap bencana,” tandas Aries AP. [nas.fen]