Situbondo, Bhirawa
Pemkab Situbondo melalui Dinas Kesehatan menyelenggarakan rapat koordinasi (Rakor) bersama Pengurus Forum Kabupaten Sehat (FKS), Forum Komunikasi Kecamatan Sehat (FKKS) dan Kelompok Kerja (Pokja) Desa Sehat, Rabu, (13/11). Acara yang berlangsung di Aula Lantai II Kantor Pemkab Situbondo tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Wawan Setiawan.
Kepada Dinkes Kabupaten Situbondo, dokter Sandy Hendrayono dalam laporannya mengatakan, kegiatan itu mengacu pada surat Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 400.5.2/8208/bangda, perihal Penilaian Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tingkat Nasional Tahun 2025, maka penghargaan KKS dilaksanakan setiap dua tahun sekali yang diberikan bersamaan dengan hari kesehatan nasional.
“Mengingat tahun 2025 merupakan tahun ganjil, maka akan dilakukan penilaian KKS tingkat nasional yang telah melaporkan pelaksanaan KKS selama dua tahun (2023 dan 2024 -red) dan telah memenuhi kriteria penilaian. Di mana hal tersebut, bupati menugasi Sekretaris Daerah dan Kepala Bappeda yang ditunjuk sebagai ketua tim pembina KKS tingkat kabupaten untuk mengikuti penilaian KKS dengan persyaratan penilaian KKS tingkat nasional tahun 2025. Kedua mengkoordinasikan penilaian mandiri bersama-sama dengan forum KKS di wilayahnya,” ujar dr Sandy.
dr. Sandy menyampaikan, tujuan dari rakor ini adalah tercapainya Kabupaten Situbondo Sehat, dan diraihnya penghargaan Kabupaten Situbondo Kategori Wistara. “Untuk narasumber ada tiga, yakni Sekretaris Daerah Situbondo, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah Situbondo serta pejabat Dinas Kesehatan sendiri,” bebernya.
Mantan Direktur RSUD Asembagus ini menyatakan, rakor bersama ini juga diikuti oleh jajaran OPD terkait. Seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Pemukiman, Dinas Sosial, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
“Kemudian Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Ketenagakerjaan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Peternakan dan Perikanan, Satuan Polisi Pamong Praja, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Situbondo serta Dinas Kesehatan,” pungkas dr Sandy. [awi.wwn]