Pemkab Pamekasan, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menghibahkan tanah, Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Pamekasan, mengadakan peletakan batu pertama pembangunan kantor.
Pj Bupati Pamekasan, Masrukin menyampaikan, pihaknya memberikan tanah untuk pembangunan Kantor MWCNU itu sebagai lahan perjuangan umat dalam menyebarkan keislaman dan keindonesiaan.
”Kenapa kita mengikhlaskan karena salah satunya untuk pengembangan kawasan, karena nanti akan ada jembatan menuju SMPN 1 Pamekasan. Sementara, tanah yang dihibahkan ini ada di wilayah Kelurahan Jungcangcang,” terangnya.
Masrukin menjelaskan, rencana pembangunan kantor MWCNU itu tidak mengurangi dakwah keislaman dan keindonesiaan yang telah menjadi tugas NU. Sebab banyak tugas penting yang harus menjadi perhatian bersama, seperti kenakalan remaja, dan segala bentuk kemaksiatan yang terjadi di wilayan perkotaan.
”PR kita di generasi muda, terutama ancaman narkoba, ancaman medsos dan yang lainnya. Dengan adanya kantor MWCNU itu kita berharap tidak ada kasus kasus itu,” harap Masrukin
Pj Sekda Kabupaten Pamekasan, Achmad Faisol, mengapresiasi peletakan batu pertama pembangunan kantor MWCNU Pamekasan. Sebab, hal itu akan mendekatkan khidmat NU terhadap ummat, membimbing masyarakat dalam beragama, berbangsa dan bernegara sebagaimana semangat NU.
”Ini menunjukkan bahwa NU benar benar bertekad meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan tema Harlah NU ke 102 tahun ini,” tandasnya.
Dia menambahkan, sejarah telah menunjukkan peran NU, dan tokoh NU dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia. Sehingga tugas penting saat ini adalah melanjutkan perjuangan para pendahulu, khususnya di bidang mental dan spiritual.
Sementara itu, Ketua MWCNU Pamekasan, Abdul Kholik, menyampaikan terima kasih atas hibah tanah untuk pembangunan kantor tersebut. Sebab, keberadaan kantor sangat penting sebagai lahan perjuangan keummatan.
”Semua amal ini diterima Allah dan kita menjadi saksi di akhirat nanti,” tandasnya. [din.fen]