Kab Malang, Bhirawa
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa bakal dilaksanakan Pmerintah Pusat. Program ini merupakan salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya untuk mengurangi kesenjangan gizi, meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia, dan membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang mampu bersaing di masa depan.
Untuk mewujudkan MBG, maka pemerintah mempersiapkan Unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memulai program ini secara serentak, pada 2 Januari 2025 mendatang. Dengan Program MBG ini maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kembali melakukan uji coba MBG yang dilaksanakan di SDN 2 Girimoyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, yang total siswanya sebanyak 374 orang siswa.
Menurut Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah, Kamis (12/12), uji coba MBG ini terus digelar di Kabupaten Malang, bertujuan untuk mengetahui kesiapan sekolah sampai program ini ditetapkan Presiden Prabowo. Maka Pemkab Malang menggelar uji coba MBG, guna untuk melihat kesiapan, termasuk juga untuk melihat kekurangannya. Dengan digelarnya uji coba MBG Pemkab Malang juga mendapatkan dukungan dari lembaga swasta.
“Pemkab Malang sudah beberapa kali menggelar uji coba MBG. Sejauh ini pelaksanaannya sudah baik. Karena sebelum dibagikan terlebih dahulu dilakukan uji makanan, yakni untuk melihat kandungan gizinya, juga apakah makanan itu pedas atau tidak, serta kandungannya. Dari uji coba dilaksanakan di beberapa sekolah hingga kini tak ada masalah, semuanya aman. Persiapan anggaran Program MBG ini masih belum dianggarkan, namun kita dianggarkan saat Program MBG sudah ditetapkan,” ucap Nurman.
Uji coba MBG di SDN 2 Girimoyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang juga dihadiri Ketua Tim Kerja Sarana Prasarana Penanganan Pengolahan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Erwin Trias Narotama.
Erwin menegaskan, pelaksanaan Program MBG dimulai pada 2 Januari 2025 mendatang. Program MBG ini akan dimotori Badan Gizi Nasional (BGN) yang berkolaborasi dengan seluruh kementerian. Karena MBG merupakan salah satu Asta Cita Presiden Prabowo, yakni untuk membangun SDM yang unggul dan berdaya saing.
“Ini bagian dari Amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa,” paparnya. [cyn.fen]
