Suasana syukuran atas perpanjangan Pj. Bupati Madiun warnai senam pagi bersama di halaman kantor Bupati Madiun di Caruban, Jumat (27/9).
Kabupaten Madiun, Bhirawa
Setiap Jumat semua ASN dilingkup Sekretariat Daerah (Setda) dan di beberapa OPD mengikuti senam pagi bersama di halaman Kantor Bupati Madiun. Namun pada Jumat (27/9) ada yang sedikit berbeda karena diwarnai syukuran atas perpanjangan masa jabatan Ir. Tontro Pahlawanto sebagai PJ Bupati Madiun.
Syukuran ditandai pemotongan tumpeng oleh Pj Bupati Madiun yang diberikan kepada Pj Sekda Sodik Hery Purnomo, staf ahli bupati dan asisten Sekda disaksikan oleh pimpinan OPD, para kabag dan seluruh staf dilingkup Sekda Kabupaten Madiun dilanjutkan makan bersama.
Terlepas dari itu semua, dalam satu tahun ini memang banyak prestasi diraih Pemkab Madiun. Baru-baru ini mendapat penghargaan Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan Kategori Kinerja Percepatan Belanja Daerah, Penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) dan Insentif Desa Tahun 2024 dari Kementerian Keuangan.
Sejauh ini, penghargaan insentif fiscal yang diterima Kabupaten Madiun diantaranya, Insentif Fiskal Inflasi sebesar Rp. 6,3 miliar, insentif fiscal Realisasi Penyerapan Belanja Daerah sebesar Rp. 6,7 miliar, insentif fiscal untuk Produk Dalam Negeri sebesar Rp. 6,3 miliar, dan Insentif dana desa sebesar Rp. 5,7 miliar sehingga totalnya mencapai Rp. 25 miliar.
Seusai senam, Pj Bupati Madiun mengucapkan terima kasih kepada seluruh ASN di Kabupaten Madiun, karena banyaknya penghargaan tersebut tidak lepas atas kerja keras mereka. Penghargaan tersebut, kata Pj Bupati, merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah pusat maupun pemprov terhadap kinjerja yang baik di jajaran Pemkab. Madiun.
“Penghargaan bukanlah sebuah tujuan, namun apresiasi yang diberikan pemerintah kepada kita semua, dan kita tidak bisa menolak itu. Saya berharap kinerja yang baik ini terus ditingkatkan,” pinta Pj Bupati Madiun.
Diakhir sambutannya, Pj Bupati Madiun minta kepada seluruh ASN di Kabupaten Madiun agar jaga netralitas dalam Pilkada. “Tidak usaha euforia masalah politik, karena kita ini birokrat, sehingga netralitas harus tetap kita jaga,” pesannya kepada peserta senam yang notabene adalah ASN itu.(dar.hel).
