32 C
Sidoarjo
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pemkab Bersama PLN Tanam Bibit Pohon di Bibir Sungai Sampean Baru

Bondowoso, Bhrawa.
Pemerintah Kabupaten Pemkab melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat bersama PLN setempat melakukan penanaman pohon dan bersih-bersih sungai di Desa Penanggungan, Kecamatan Maesan, atau tepatnya di hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Sampean Baru, Minggu (30/6).

Penanaman pohon dilakukan secara simbolis oleh Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto, bersama PLN Bondowoso, dan jajaran DLH setempat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bondowoso, Aries Agung Sungkowo, menerangkan, tak hanya penanaman pihaknya juga menggelar edukasi gaya hidup sehat, bersih-bersih sungai, hingga penyiraman Eco Enzyme.

“Saya sampaikan terima kasih pada PLN yang menyiapkan bibit pohon untuk penanaman hari ini,” paparnya.

Dijelaskannya, bahwa semua kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia.

“Puncak penutupan peringatan hari lingkungan hidup akan dilaksanakan pada 5 Juli 2024,” jelasnya.

Sementara itu, Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto, menjabarkan, penanaman pohon ini berfungsi sebagai konservasi lahan. Sekaligus meningkatkan daya serap air dalam tanah, serta meningkatkan potensi kelestarian mata air.

“Dengan penanaman pohon kita juga dapat memperlambat aliran air hujan menuju hilir. Sehingga membantu mencegah banjir,” kata Bambang.

Ia pun mengaku sangat apresiasi atas penggunaan Eco Enzyme ini. Karena, proses pembuatannya dapat mengurangi karbon dioksida di atmosfer.

“Dengan begitu Eco Enzyme dapat mengurangi gas rumah kaca dan mencegah efek rumah kaca yang bisa berdampak pada pemanasan global,” jelasnya.

Berita Terkait :  Kemnaker Gelar Business Matching dengan Industri Perhotelan Jepang

Karena itulah, dirinya berharap kegiatan ini menjadi momentum semua pihak agar semakin peduli terhadap lingkungan.

Ditempat yang sama, Eka Panji Saptaprasetya Manager UP3 Situbondo, menerangkan, ada 200 bibit pohon Trembesi dan Petai yang ditanam di bibir sungai Sampean Baru.

“Ini baru titik awal ya, nanti mungkin kembali berkolaborasi dengan Pemkab Bondowoso di area yang lain,” bebernya.

Diterangkannya, jika PLN melakukan aksi ini karena sebagai perusahaan listrik, pihaknya juga berkontribusi untuk menangani perubahan iklim di dunia.

“Di samping juga kita, PLN ini dituntut untuk menurunkan emisi karbon,” urainya.

Menurutnya, di Bondowoso sendiri PLN sudah memiliki dua pembangkit tenaga listrik. Yang pertama yakni PLTM di Sampean Baru.

“Kemudian nanti yang akan dioperasikan itu PLTP ya, panas bumi di Ijen. Jadi Bondowoso ini memiliki potensi penggunaan pembangkit listrik baru terbarukan di Provinsi Jawa Timur,” tandasnya. [san.dre]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img